Clash Royale dan AOV 'Temani' DOTA 2 di WCG 2019

Tepat seminggu lalu, World Cyber Games (WCG) umumkan cabang gim pertama yang akan dipertandingkan secara resmi. Kini, untuk mendampingi DOTA 2, WCG telah merilis info terkait dua gim lainnya; yakni Honor of Kings dan Clash Royale.

Honor of Kings sendiri merupakan versi 'asing' dari gim Arena of Valor di Indonesia. Sementara itu, Clash Royale merupakan gim bertipe collectible card games kreasi developer Supercell, yang rilis sejak 2016 dan terus diminati secara global.

Sayangnya, bila turnamen Clash Royale akan terbuka bagi semua gamer (via kualifikasi online, national / regional finals), maka peserta turnamen Honor of Kings hanya dikhususkan bagi para gamer asal Cina (melalui kejuaraan nasional) dan juga player / tim profesional undangan.

Uniknya pula, kedua game ini kian menunjukkan adanya pengaruh kuat Tencent Games dalam penentuan kategori gim yang akan dipertandingkan pada WCG 2019 Xi'an. Apakah ketiga gim tersisa bakal menyamai daftar gim dari AG 2018? Bisakah kamu menebak gim-gim apa saja itu?

Sejarah WCG, FIFA dan StarCraft Selalu Ada!

Secara bertahap, kita sudah melihat pilihan tiga cabang gim untuk dipertandingkan di WCG 2019. Mulai dari DOTA 2, Honor of Kings (AOV), lalu terakhir adalah Clash Royale. Adakah kemungkinan gim favoritmu akan hadir di sini?

Merunut sejarahnya, WCG banyak hadirkan gim-gim dari berbagai genre, mulai dari MOBA, Strategy, RTS, FPS, Sports, Racing, Action, dan banyak lagi. Tapi, sebenarnya yang hampir selalu hadir dari sejak perhelatan WCG 2000, Yongin, Korea Selatan, ada dua cabang gim yang tak pernah absen.

Dua gim itu adalah FIFA dan StarCraft (untuk berbagai seri atau versinya). Kedua gim turut meriahkan pelaksanaan WCG pertama di tahun 2000, lalu terus isi daftar hadirnya sampai ajang terakhirnya pada tahun 2013 silam. Maka tidak salah pula berharap dua gim tersebut akan tetap dipertandingkan pada WCG 2019.

Counter-Strike, berbagai seri dan versinya, juga kerap mengisi daftar cabang gim resmi dari WCG, namun dalam tahun-tahun tertentu khususnya dua penyelenggaraan terakhir (berlokasi di Cina) posisinya digantikan oleh CrossFire, sebagai MMOFPS paling populer di negeri Tirai Bambu tersebut.

League of Legends sendiri, meski termasuk salah satu MOBA paling banyak dimainkan secara global, namun baru masuk WCG dalam hitungan jari saja. Tapi, karena gim ini juga berkorelasi dengan Tencent Games, seperti halnya dua gim lain yang sudah masuk daftar resminya (Clash Royale dan AOV), maka masih mungkin hadirkan gim besutan Riot Games ini.

Menarik juga ditunggu apakah WCG 2019 bakal mencantumkan deretan gim baru dan berpotensi ke depannya sebagai ajang Promotional Games, sebagaimana layaknya diperkenalkan pada setiap acara WCG.

Kepastian akan nama-nama cabang gim resmi di WCG 2019 Xi'an baru akan diumumkan tanggal 4 Maret 2019, via situs resminya. Bagaimana sobat esports, punya tebakan gim apa saja yang tersisa untuk secara resmi dipertandingkan pada WCG 2019 nanti? Apakah gim favoritmu juga termasuk di dalamnya?