Menuai sukses tak lagi berbicara soal umur matang dan pengalaman menahun, Forbes 30 Under 30 jadi salah satu penganugrahan bagi pemuda yang sudah berkontribusi signifikan dalam bidangnya sebelum menginjak kepala tiga. Makin spesial, di tahun ini banyak figur-figur esports mewarnai daftar honorees.
Khusus untuk kategori Sports & Games, memimpin revolusi teknologi dan seni terpilih perwakilan region Eropa yang diantaranya perwakilan dari atlet olahraga sepakbola, pembalap, skateboarder dan tentunya gamer profesional.
ATLET ESPORTS 30 UNDER 30
Beberapa nama tersohor dari kalangan esports adalah Marcin Jankowski, 24 tahun. Pemain League of Legends dari tim G2 dengan nickname Jankos terpilih sebagai salah satu honorees karena prestasinya yang nyaris sempurna di musim kompetisi 2019. Memenangkan Summer Splits dan European League Spring. Turut menyabet gelar MVP di kiprah Summer Split dan runner up pada ajang World Championships.
Tak ketinggalan, Olof "olofmeister" Kajbjer Gustafsson, 28 tahun dan Nicolai "dev1ce" Reedtz, 24 tahun terpilih karena sepak terjangnya membangun reputasi bertahun lamanya. Olofmeister menjadi pemenang Majors bersama Fnatic berturut-turut pada tahun 2015. Kini membela FaZe Clan, ia meraih piala ke-25 usai memenangkan Blast Pro Series: Copenhagen November 2019 lalu, menjadikannya pemain CS:GO dengan kemenangan turnamen terbanyak saat ini.
Sedangkan, dev1ce berjasa besar menjadikan Astralis sebagai salah satu tim CS:GO terbaik dunia. Memenangkan belasan turnamen dalam semusim kompetisi termasuk mengumpulkan gelar MVP 15 kali, membuatnya jadi pemegang MVP terbanyak.
Masih ada satu lagi pemain esports yang berpeluang terpilih dari Eropa, yakni Niclas Mouritzen, 22 tahun asal Denmark. Dikenal sebagai Pengu di ranah Rainbow Six Siege, Ia dan timnya memenangkan enam turnamen invitational sepanjang 2018-2019. Ia adalah pemimpin perolehan hadiah terbanyak untuk cabang ini.
Forbes 30 Under 30 adalah penganugrahan yang telah bergulir sejak 2011. Pada tahun 2016, daftar calon potensial yang dimasukan mencapai 15 ribu orang untuk kemudian disaring jadi 40 terbaik untuk masing-masing region dalam 20 kategori yang dipilih oleh Editor Forbes.
Spesial untuk juri Eropa tahun ini, ada pula nama yang tak asing di dunia esports yakin Johan "Notail" Sundstain selaku owner tim OG dan pemenang The International 2018 & 2019 bersama co-founder tim G2 Esports, Carlos "ocelote" Rodriguez. Keduanya juga pernah tercantum dalam kesempatan yang sama oleh Forbes.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|