Esports

Pro Player PUBGM Box Gaming Tinju Rekannya Saat Live Streaming

Rendy Lim
27/08/2020 18:11 WIB
Pro Player PUBGM Box Gaming Tinju Rekannya Saat Live Streaming
Wah untungnya masalah tersebut cepat terselesaikan yah!

Kejadian berikut tampaknya bisa menjadi pelajaran untuk kita tentang betapa pentingnya menjaga emosi saat bermain game. Baku hantam yang dilakukan oleh salah satu pemain profesional PUBG Mobile dari BOX Gaming, Louis memang tidak dibenarkan terjadi. Dirinya tiba-tiba meninju salah satu rekannya di live streaming. 

Loius sendiri merupakan kapten dari tim BOX Gaming. Dalam live stream rekannya Pimay, Louis tiba-tiba terlihat marah dan menghantarkan beberapa pukulan ke wajah temannya tersebut. 

SC: Facebook Box Gaming

Box Gaming selaku organisasi yang menaungi kedua pemain itu langsung turun tangan memberikan klarifikasi. Pertama, mereka menyalahkan diri sendiri sebagai organisasi karena menganggap kejadian ini diakibatkan kurangnya manajemen tim yang baik. Selanjutnya, aksi kekerasan dari Louis dikatakan adalah akibat tekanan menjelang season baru. 

Box Gaming memberikan sanksi kepada Louis dengan mencabut posisinya dari kapten tim dan meminta dirinya untuk merenungi kesalahan yang diperbuat. Untungnya, tak lama setelah itu, Louis memposting permintaan maafnya kepada Pimay dan fans Box Gaming, menyertakan bahwa tindakannya tersebut tak pantas ditunjukkan sebagai salah satu representasi tim. 

SC: Facebook Box Louis 

"Pertama, aku ingin meminta maaf kepada Pimay. Situasi tersebut terjadi karena aku tidak bisa mengontrol pikiran, dan berujung pada kejadian yang tak berguna. Setelah menenagkan diri, aku menyadari kesalahanku. Aku akan bertanggung jawab, tidak hanya kepada Pimay namun juga fans kami yang tercinta," tulis Louis dalam postingannya. 

Facebook Box mengunggah foto dan menyatakan masalah tersebut telah diatasi

Box Gaming sendiri merupakan salah satu tim PUBG Mobile terkuat di Asia. Mereka bahkan menduduki posisi empat besar di PUBG Mobile World League kemarin dan mengantongi hadiah 40.000 USD. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports, semoga kejadian ini tidak terjadi lagi yah dikalangan profesional esports!