BTR RA Belum Pernah Tampil di PEC, Ini Kata Coach Jangs!

Fikri Fuaddy
25/03/2021 20:55 WIB
BTR RA Belum Pernah Tampil di PEC, Ini Kata Coach Jangs!
Source: Instagram @initialyp_

Pelatih baru Bigetron (BTR) Red Aliens mengungkapkan alasan mengapa timnya saat ini belum pernah menginjakkan kaki di turnamen PUBG Mobile tingkat tertinggi didunia, PEC. BTR RA sendiri sebelumnya merupakan tim terkuat di Indonesia yang pernah menjuarai turnamen-turnamen besar PUBG Mobile, seperti runner up PMGC S0, juara PMWL S0 dan juara PMCO.

Saat dikutip dari YouTube RevivalTV pada Kamis, 25 Maret, Jangs mengatakan tingkat kedisplinan dari tim yang diasuhnya saat ini belum bisa disamakan dengan pemain-pemain dari China. “Disiplin anak-anak RA belum sampai level player-player China. Karena pengalamanku di Dubai (PMGC 2021) kemarin ketemu anak-anak China, mereka itu training 12 jam satu hari. Jadi disiplin mereka itu amat tinggi,” ujar mantan pelatih Team Secret MY tersebut.

Source: YouTube RevivalTV

Namun menurutnya, bukan berarti para pemain yang diasuhnya di BTR RA saat ini tidak disiplin. Hanya saja belum sama jika dibandingkan dengan pemain-pemain dari China, seperti Coolboy, Paraboy, Jimmy, Order dan King yang berasal dari Nova Esports juara PEC selama dua musim.

Pelatih bernama asli M Farhan Abdul Gafar itupun berniat untuk membuat BTR RA lebih baik kedepannya, sehingga dapat mengalahkan tim-tim kuat dari China. “Makanya tadi aku bilang mau jadi satu sosok yang bisa membantu anak-anak RA untuk jadi lebih bagus kedepan. Karena itu sedikit banyak membantu prestasi kita, misalnya kalau kita pergi ke PEC, ya harus ngalahin tim China sih. Karena aku nggak mau game ini dikuasai tim-tim China doang,” ujar Jangs.

Saat ditanyakan Gerry Eka mengenai undangan ke PEC, menurut Jangs hal tersebut bukan keputusan yang harus ia ambil sendiri. Namun, jika semuanya dalam keadaan lancar dan aman, kata Jangs, mungkin tim nya akan berangkat untuk membalas kekalahan mereka di PMGC lalu.

Apa itu Peacekeeper Elite Championship (PEC)?

PEC 2020

Turnamen profesional PUBG Mobile tingkat tertinggi, Peacekeeper Elite Championship (PEC), yang merupakan turnamen resmi dari Game for Peace (PUBG Mobile versi Cina) untuk para pemain elit PUBG Mobile dari berbagai negara memperebutkan gelar juara dunia.

PEC sendiri sudah digelar selama dua musim, yaitu 2019 dan 2020. Kedua musim tersebut dimenangkan tim asal China, Nova Esports yang sebelumnya bernama XQF Esports. Musim 2020 lalu, PEC diikuti 15 tim yang berasal dari empat tim China, yaitu Four Angry Man, Elite Esports, Nova Esports dan Royal Never Give Up.

Serta 11 tim undangan dari seluruh dunia, seperti Kings of Gamers Club dan Valdus The Murder (Thailand), Futbolist (Turki), Unicorns of Love (Eropa), Loops (Brazil), Natus Vincere (Russia), Wildcard Gaming dan Tempo Strom (Amerika Serikat), Team Umbra (Jerman), T1 (Korea Selatan), dan Reject (Jepang). 15 tim tersebut memperebutkan total hadia sebesar 12 Juta Yuan atau sekitar RP 26 Miliar.