Juara 3 PMCC SEA 2021, ALIN UAY Sebut Aim PMCC ID Lebih Keras

PUBG Mobile Campus Championship (PMCC) SEA 2021 resmi mengakhiri rangkaian turnamennya akhir pekan lalu. Salah satu tim perwakilan Indonesia, ALIN UAY, berhasil menorehkan prestasi membanggakan setelah meraih gelar juara ketiga pada ajang ini.

Menjadi tim kampus ketiga terbaik di kancah Asia Tenggara memang sebuah prestasi yang luar biasa, namun tim yang beranggotakan Ivan “ifyoou” Yudiansyah, Khofas “fas” Ridho, Moh “uno” Ikhlas Korompot, dan Muhammad “xyzz” Ikhsan tersebut mengaku belum bermain maksimal. Mereka juga menceritakan alasan mereka gagal mendapatkan satupun WWCD dari 10 match yang dilakoni.

“(Hasil kami) belum maksimal, sebenarnya optimis bisa juara andaikan bisa WWCD di match terakhir. Sayangnya ada sedikit miskom di match terakhir yang membuat kami panik dan tergesa-gesa mengambil keputusan. Late game finishing kami memang masih kurang mantap, komunikasi di late game juga sering putus, ini jadi PR untuk kami ke depannya,” ungkap keempat mahasiswa Universitas AMIKOM Yogyakarta tersebut.

Terlepas dari itu, keempat pemain ALIN UAY secara kompak menyebutkan bahwa level kompetisi PMCC ID masih lebih tinggi dibandingkan PMCC SEA. Mereka mengaku bisa bermain lebih lepas di panggung Asia Tenggara, sebaliknya lebih grogi ketika bertemu tim-tim Indonesia.

“Aim di SEA gak sekeras yang kukira,” ujar Ikhlas yang berhasil masuk peringkat tiga besar Terminator PMCC SEA 2021.

Sebelum berangkat membawa nama UAY di PMCC ID 2021 lalu, tim ALIN UAY mengaku belum mendapatkan dukungan penuh dari pihak kampus. Bahkan, mereka harus merelakan Ujian Tengah Semester (UTS) demi menghadapi turnamen tersebut. 

Namun kerja keras mereka kini membuahkan hasil. Tim yang terdiri dari mahasiswa semester 3 dan 5 tersebut mendapat sambutan hangat dari teman-teman mahasiswa dan pihak kampus.

“Teman-teman di kampus memberikan ucapan selamat. Pihak Humas kampus juga menjanjikan beasiswa prestasi non akademik dan mengundang kami untuk bertemu dengan Rektor. Ke depannya semoga akan ada UKM esports yang bisa dijadikan wadah untuk mahasiswa pecinta PUBG Mobile di UAY,” harap mereka.

Lewat momen ini, mereka juga berharap semakin banyak kampus yang memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi di bidang esports agar semakin banyak mahasiswa yang tertarik untuk berkompetisi di PMCC ID dan SEA.

“Semoga beasiswa kategori esports semakin lancar untuk kampus-kampus di Indonesia, terutama AMIKOM,” ujar Ikhsan.

Di sisi lain, mencatatkan prestasi di tingkat kampus se-Asia Tenggara ternyata belum membuat mereka cepat puas. Keempatnya siap untuk melangkah ke jenjang turnamen yang lebih bergengsi, serta menyebutkan PMCO dan PMPL ID Season 5 sebagai target utama mereka di tahun 2022 nanti. Mereka juga sepakat memilih berjuang bersama dari awal dibandingkan harus berpisah karena direkrut tim yang berbeda.

“Kami berempat punya tujuan yang sama yaitu ingin bareng-bareng berjuang dari nol ke turnamen-turnamen yang lebih serius yaitu PMCO dan PMPL ID, seperti perjalanan tim Genesis Dogma GIDS,” ungkap mereka.

Sebagai penutup, squad ALIN UAY mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman, keluarga, pihak kampus, serta komunitas ALIN yang telah mendukung mereka sampai mencetak prestasi di PMCC SEA 2021. Khofas selaku kapten ALIN UAY juga berpesan kepada mahasiswa yang ingin berkarir di esports PUBG Mobile untuk tetap berjuang dan jangan mudah putus asa.

“Kemenangan memang nomor satu, namun usaha jauh lebih penting,” ujar Khofas. Gokil! Semoga pihak kampus bisa memberikan apresiasi untuk mereka ya!