Bigetron Red Villains Merana, Persija EVOS Tersenyum Lega Tuju Grand Final PMGC 2023

Kabar buruk untuk para Bigetroopers, sebab Bigetron Red Villains gagal untuk meraih tiket untuk terbang ke Turki guna mengikuti Grand Final PMGC 2023. Boycil dkk gagal mempertahankan posisi top 5 di klasemen Survival Stage, sehingga pada akhirnya mereka harus menerima fakta dan pamit dari gelaran PMGC 2023.

Lima tim yang menjadi pemucak klasemen PMGC 2023, sebagian besar dari mereka berasal dari region Asia Tenggara (SEA).

Tim pertama, yang menjadi pemuncak klasemen,D'Xavier. Mereka sukses mencuri perhatian dengan mengamankan posisi puncak yang diidamkan melalui penampilan gemilang pada hari terakhir fase Last Chance. 

Tiga kali WWCD diamankan dengan cepat, dan poin mereka lantas bertambah segudang. Tak heran, D’Xavier-lah yang menjadi pemuncak klasemen.

Yang berada di posisi kedua dalam klasemen adalah perwakilan Indonesia, Persija EVOS, yang menunjukkan konsistensi tak tergoyahkan sepanjang segmen Last Chance. Luxxy dkk mengantongi total  92 poin. Dengan poin ini, Persija EVOS memastikan langkah mereka untuk mengikuti Morph GPX ke pentas utama PMGC 2023 di Turki. Good game!

FaZe Clan menunjukkan taring mereka dengan meraih posisi ketiga dengan total poin yang memuaskan, yaitu 87. Pada posisi keempat, terdapat IHC Esports dari Mongolia yang merangkak naik setelah mencapai WWCD pada peta terakhir. IHC catatkan 85 poin di menit akhir.

Sorotan dari kompetisi ini adalah pertarungan sengit untuk slot terakhir yang sangat diidamkan di Grand Final. Pada akhirnya, pemenang slot terakhir PMGC 2023 di LCQ adalah Yoodo Alliance dengan perolehan total poin mencapai 82 poin.

Bigetron Red Villains sendiri hanya bisa finis di $7 dengan total peroleh 73; tergelincir dari posisi aman. Nice try, Bigetron!

Grand Final dijadwalkan berlangsung dari 8 hingga 10 Desember 2023. 16 tim bersaing untuk meraih gelar juara dunia PUBG Mobile. Siapakah yang bakal keluar menjadi juara?