OG resmi melebarkan dominasinya ke scene kompetitif CS:GO dengan pengumuman pada awal Desember ini. Sayangnya, debut match mereka tidak berakhir sesuai dengan harapan dan harus merasakan kekalahan melawan Mousesports di cs_summit five.
Organisasi esports yang berhasil mendapatkan juara dua kali berturut-turut dalam ajang The International Dota 2 ini membentuk komposisi divisi CS:GO nya dengan pemain-pemain veteran yakni Nathan “NBK-” Schmitt, Aleksi “Aleksib” Virolainen, Valdemar “valde” Bjørn, ISSA “ISSAA” Murad, dan Mateusz “mantuu” Wilczewski.
Welcome to CS:GO @OGesports
— mousesports (@mousesports) December 12, 2019
2-0 vs OG at #cs_summit on Mirage and Dust II - https://t.co/amDQ3kncKS up next!
Watch live: https://t.co/T6amOwCxzq #ReadyWillingAble pic.twitter.com/6uapKUN4n6
Cs_summit five yang menjadi debut match untuk divisi OG CS:GO mempertemukan tim ini dengan Mousesports, tim yang sedang berada pada momentum kemenangan. Sayang, meski mendapat kesempatan untuk bermain di map pilihan mereka Mirage, OG tampak kewalahan dan memberikan poin 8 ronde beruntun kepada Mousesports. Walau kemudian NBK dkk berupaya mengembalikan keadaan dengan mengamankan enam ronde, match tampak didominasi sepihak pada second half oleh Mousesports, dan akhiri map pertama dengan skor 16-8.
NBK dan Aleski, dua nama pemain veteran yang berada di tim OG ini bahkan berada di posisi paling bawah untuk jumlah frag yakni 10 dan 13. Sementara David “frozen” Čerňanský dan Robin “ropz” Kool berhasil mengumpulkan total 42 kill dalam map pertama ini.
Masuk ke map kedua, Dust II, OG tampak memegang kendali dengan unggul pada first half dengan skor 10-5. Sayang di second half, mereka tampak kacau dalam positioning T-side, hingga memberikan kesempatan bagi Mousesports untuk membalikkan keadaan dan berbalik menang di skor 16-14. Bahkan mengangkat Frozen kembali menjadi top frag dengan 26 kill.
Mousesports memang sedang berada di puncak peformanya saat ini, dengan memenangkan dua turnamen berturut-turut yakni CS:GO Asia Championships dan ESL Pro League season 10 finals. Menariknya, meski bermain menggunakan pemain stand-in, Niels Christian “NaToSaphiX” Sillassen akibat permasalahan visa Özgür “woxic” Eker, NaToSaphiX mampu menunjukkan permainan apik di Dust II dengan 25 kill.
Bagaimana pendapatmu Sobat Esports, apakah divisi OG CS:GO bisa meraih kesuksesan seperti tim Dota 2 besutannya?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|