Ronde keempat dan kelima group stage Bucharest Major akhirnya usai tadi malam (7/3). Delapan tim dengan jumlah kemenangan terbanyak berhak naik kasta dan dipisahkan dari delapan tim yang hanya mampu menang melawan tim gurem, bahkan beberapa di antaranya tak mampu tuai kemenangan sekalipun. Pupus sudah mimpi untuk tampil di hadapan live audience, apalagi berharap pulang dengan membawa serpihan hadiah uang dari prize pool di Bucharest Major, yang hanya diperuntukkan bagi delapan tim terbaik.
Natus Vincere, OG, dan CompLexity pastikan untuk menyusul barisan patah hati setelah ditumbangkan lawan mereka di ronde penentuan. Meski sempat memperpanjang nafasnya di ronde keempat dengan tundukkan paiN Gaming, di ronde berikutnya mereka harus bersua TNC, sebagai salah satu performer terbaik yang kurang beruntung karena tumbang dari VGJ.Thunder (ronde ketiga) dan Virtus.pro (ronde keempat).
Na’Vi tampak serampangan di laga hidup mati dengan berspekulasi menggunakan Dark Willow hanya agar bisa menyentil di awal game. Namun, fase mid hingga late menjadi milik Terrorblade/Marc 'Raven' Fausto yang bawa TNC ke babak playoff.
Sementara OG yang dari awal memang sudah tidak meyakinkan, dengan selalu tampil inferior di hadapan lawan yang sekelas lebih baik, meski mereka memiliki reputasi sebagai salah satu tim paling berprestasi di dunia. Kandaskan Mineski di ronde keempat, OG harus berjibaku dengan Team Liquid yang sebenarnya juga kurang greget di turnamen kali ini. Pertarungan kedua favorit yang lagi angin-anginan ini berjalan cukup sengit dengan keunggulan terus beralih dengan cepat. Sampai pada akhirnya, Liquid mampu letupkan eksekusi lebih baik.
Terakhir, ada compLexity yang tersingkir oleh rekan satu regional, OpTic Gaming. Setelah berbinar tumbangkan Liquid di laga ketiga, coL takluk dari Newbee pada ronde keempat dan gagal comeback di laga penentuan. Musnah harapan mengirim tiga wakil Amerika Utara ke main event, namun sisi baiknya tim-tim unggulan berhasil dapatkan tempat di babak playoff.
Playoff Ready
Drawing tahap selanjutnya telah ditentukan, dan sistem undian telah pertemukan tim berbekal kemenangan terbanyak (agregat 3-0) dengan tim yang miliki skor 3-2. Evil Geniuses yang catat rekor sempurna, gagal untung banyak karena dipertemukan kembali dengan Liquid. Babak playoff berlangsung Bo3, jadi dipastikan lahirkan hasil berbeda, dan EG mungkin akan menyesali telah tancap gas di awal turnamen.
Tim kedua dengan kemenangan sempurna, VGJ.Thunder, juga alami match-up ulangan lawan TNC. Apakah nostalgia kemenangan VGJ.Thunder setelah beli tiga buah Divine Rapier untuk paksa TNC bertekuk lutut akan berulang kembali? Performa panas TNC sepertinya bakal pastikan tak ada lagi kesempatan bagi VGJ.Thunder kalahkan mereka untuk kedua kalinya.
Newbee dan Secret juga layak disorot sebagai pertandingan panas, karena keduanya bukukan rekor sama yakni tiga kemenangan dan satu kekalahan. Hanya saja performa Newbee lebih bisa disusupi oleh tim-tim sekelas di bawah, yang menjadikan Secret lebih unggul dari konsistensi. Tapi bila Newbee sedang ada di top performance, maka permainan mereka tanpa cela dan Secret pun bisa jadi 'cemilan' bagi mereka.
Game terakhir babak playoff cenderung menjagokan Virtus.pro. Sebagai jawara ESL One Katowice, performa anak-anak CIS ini cukup meyakinkan. Namun mereka sempat menelan satu kekelahan saat melawan OpTic Gaming, tim yang akan dihadapi nanti di playoff. Apakah akan mengusung tajuk partai pembalasan dendam atau pembuktian sang juara major sebelumnya? Pastinya, akan sayang untuk melewatkan keempat pertandingan playoff yang mulai berlangsung besok (9/3), sekitar pukul 17:00 WIB.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |