Esports

Serba-serbi yang Pertama The International 8

Billy Rifki
27/08/2018 11:31 WIB
Serba-serbi yang Pertama The International 8
Esports.ID,Twitter

Masih terngiang euforia dari akhir The International 8, melahirkan OG sebagai juara baru setelah menundukan PSG.LGD di tahun yang harusnya ditakdirkan milik tim Cina. Digelaran ke-8 ini ternyata banyak serba-serbi angka pertama berseliweran menyelimuti kejuaraan dunia DOTA 2. Tahu apa saja?

- TI Pertama yang mengagalkan tradisi juara barat dan timur

Seperti yang disebutkan bahwa tahun ini harusnya menjadi milik wakil Cina setalah tujuh tahun berlangsung juara The International selalu bergantian milik barat dan timur. Mulai dari Natus Vincere dari CIS di 2011, Invictus Gaming wakil Cina di tahun 2012, Alliance wakil Eropa pada 2013, Newbee di 2014, NA powerhouse Evil Geniuses 2015, kembali ke Wings Gaming dari Cina setahun kemudian dan Liquid di 2017.

Partai final yang mempertemukan antara PSG.LGD dan OG hampir saja meneruskan tradisi tersebut. PSG.LGD sudah unggul 2-1 atas OG dan butuh satu kemenangan lagi. Sayang beribu sayang ternyata OG lebih ingin juara dan menggulung wakil Cina di game keempat dan kelima untuk mematahkan kutukan juara timur dan barat.

 

- Gelar Tournament LAN Pertama Bagi Topson

Salah satu kisah yang paling sulit dipercaya tentunya Topson, Topias Tavitsainen. Midlaner anyar dari OG yang baru terjun menekuni DOTA 2 setahun lalu kini sudah dinobatkan menjadi pemain dengan gelar Aegis of Champion. Ditemukan di limbo pubs match oleh Notail sang pilar dari OG  atas saran dari JerAx untuk mengatasi runtuhnya pondasi OG akibat ditinggal Fly dan s4. Ia terbukti menjadi semen tangguh dan pembangkit nyawa OG sejak open qualifier hingga akhir dari final The International 8.

Menjadi debutan di panggung besar, sesuatu yang sangat asing baginya karena itu semua adalah pengalaman pertama, Topson tidak tertekan, permainanannya memukau seperti Topson yang kita saksikan di ranked matchmaking dengan chat wheel spam dan build itemisasi nyeleneh yang jadi ciri khasnya. Total pendapatan Topson, seperti yang dipampang di Liquipedia awalnya berkisar $3000an saja, kini pendapatannya meroket hingga 2 juta Dollar lebih setelah menjadi jawara The International 8. 

- 7Mad adalah pemain/pelatih pertama yang sukses menjuarai Major dan The International

Peran dari Sebastien Debs untuk OG tak bisa dipandang sebelah mata. Ia kerap membangkitkan motivasi tim yang terpuruk dan sering diremehkan untuk tampil luar biasa dan menjadi juara. Ketika Fly dan s4 meninggalkan Notail, ia bertahan sebagai sahabat sekaligus menutup kekosongan yang diperlukan oleh OG.

Dengan segudang pengalaman kompetitif yang ia bawa sejak 2011 dengan berbagai macam tim, ia akhirnya merasakan kembali gairah berkompetisi sebagai pemain dan sukses mengantar OG menjuarai TI8. 7Mad atau Ceb seperti nama in-gamenya saat ini adalah tipikal pemain yang bekerja keras. Ia terkenal pintar dan pernah jadi analis pada Shanghai Major dan menilai punya modal berharga untuk menjadikan OG tim juara. Terbukti perannya sebagai coach membuat OG menjuarai empat turnamen Major yakni Frankfur, Manila, Boston dan Kiev Major.

Meski peran coach untuk OG dipegang oleh Passarel, namun Ceb tetap punya masukan berarti dan keahliannya membangkitkan motivasi tim terlihat kala proses drafting ia berdiri dibelakang Notail memandu dan meyakinkan segala keputusannya. Dapat dipastikan Ceb saat ini adalah sosok pelatih dan pemain pertama yang sukses menjuarai gelar-gelar bergengsi.

- Tim Open Qualifier Pertama yang Sukses Menjuarai The International

Ya, OG adalah tim open qualifier yang berhasil merusak prediksi dan mematahkan praduga banyak orang dengan menjadi juara TI8. Tim ini diragukan bisa lolos open qualifier dan closed qualifier. Sampai ke TI8 pun mereka tidak dianggap sebagai penantang sampai orang menyadari OG sudah mengamankan tiga besar tahun ini. Dan laju mereka ternyata tak terhenti.

Di tahun 2016, Wings Gaming masuk dalam jajaran closed qualifier sehingga langkah OG praktis lebih sulit di tahun ini, apalagi gonjang ganjing yang menerpa mereka persis menjelang The International 8.

- Radiance, Jadi Satu-satunya Trofi Item yang Belum Dimiliki oleh OG

Saat ini OG sudah mengklaim Aegis, trofi paling bergengsi dan berharga di kancah DOTA 2. Sebelumnya, OG sudah memiliki dua Eaglesong, 1 Reaver dan 1 Mystic Staff hasil keberhasilan mereka menjuarai 4 Major. Tentu untuk mencapai kesempurnaan, OG wajib mengkoleksi Radiance dari Dota 2 Asia Championship untuk melengkapi inventori mereka. Apakah mereka berhasil di tahun depan?

- Event Pertama Ben "Merlini" Wu sebagai Caster Setelah sempat Pensiun

DOTA tampaknya tak bisa benar-benar hilang bagi pemainnya. Seperti Merlini yang terlihat kembali ke panggung The International 8 meski sempat menuliskan kisah panjang yang berisi keputusannya berhenti menjadi caster. Ia tetap melakukan stream dan bermain DOTA 2 hanya saja ia enggan lagi menekuni bidang casting serutin tahun sebelumnya. 

Tapi kemunculan kembali Merlini di meja komentator TI8 memunculkan kegirangan tersendiri bagi fan yang mengenal Merlini sebagai sosok analis cerdas dan memberi pengetahuan baru tentang DOTA 2 berdasarkan cara bermain tim yang bertanding. Semoga akan lebih banyak aksi Merlini di tahun mendatang.

Itu dia beberapa fakta unik pertama ala Esports.ID. Kalian menemukan fakta unik lainnya tentang TI8? Sampaikan di kolom komentar ya sobat eSports

- The International 2019 akan jadi yang pertama digelar di Asia

Banyak info-info menarik yang tersaji sepanjang gelaran TI8. Seperti rilis dua hero baru, konten interview menyentuh hati dan kocak, juga pengumuman bahwa TI 2019 akan diselenggarakan pertama kalinya di Asia, tepatnya di Shanghai, Cina.

Tentu hal ini menjadi tantangan besar membawa The International akan datang ke negeri tirai bambu. Meski event Major kerap dilaksanakan disana, tapi TI punya skala berbeda dari Major karena publik Cina diketahui cukup lekat dengan DOTA dan fanbase Cina juga sangat banyak. Bisa jadi tak bekerjanya kutukan juara timur dan barat terjadi untuk mencegah chaos apabila TI tahun ini dimenangkan oleh Cina sedangkan tahun depan dimenangkan oleh tim barat, karena apabila terjadi salah satu tim barat menang di Cina, publik setempat bisa mencerca habis-habisan wakil-wakil lokal yang bersaing.

Upcoming Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Ongoing Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Video Pilihan
Solo MMR
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
Team MMR
1 PARIVISION 1584
2 BetBoom Team 1564
3 CyberBonch-1 1520
4 Team Liquid 1514
5 Team Falcons 1511
6 Tundra Esports 1507
7 Cloud9 1497
8 Aurora.1xBet 1455
9 VGJ Storm 1450
10 Team Spirit 1434