T1 Resmikan Topson dan ana Jelang The International 2022!

Dua mantan pro DOTA 2 yang pernah menyabet gelar juara The International dua kali, Topias "Topson" Taavitsainen & Anathan "ana" Pham, resmi bergabung kedalam lineup T1 untuk menjawab beberapa rumor yang muncul di kalangan para Netizen baru-baru ini. 

T1 selaku tim DOTA 2 yang gagal tampil memuaskan di DPC SEA 21/22 kini mengungkap bahwa mereka telah menghadirkan Topson sebagai stand-ins beserta ana yang akan menjadi pemain terbaru mereka jelang The International 2022. Kedatangan duo OG di tim akan mengisi peran Karl & Gabbi yang telah berpisah dengan T1 pasca berakhirnya DPC.

ANNOUNCEMENT TIME!?

We'd like to officially welcome the newest addition to our #DOTA2 roster, @TopsonDota(stand-in) & @anadota99.??

Please support us as we prepare for TI11's SEA Qualifier.#T1WIN #T1Fighting #T1DOTA2 pic.twitter.com/2cSsQYnxo3

— T1 (@T1) August 16, 2022

Sebelumnya, telah terdapat beberapa rumor dan spekulasi para netizen mengenai kehadiran ana dan Topson ke T1 selepas Karl dan Gabbi melepas Jersey mereka. Salah satu faktor yang menjadi penguat rumor tersebut ialah status free agent mereka berdua ketika keduanya telah mengisyaratkan untuk kembali ke kancah kompetitif.

Namun, spekulasi tersebut masih sempat terbantahkan akibat pernyataan Topson yang diungkap pada livestreamingnya bahwa ia hanya ingin bermain di wilayah Eropa, alih-alih di SEA. 

Secara mengejutkan, Topson justru malah hadir untuk mengenakan jersey T1 bersama dengan rekannya ana untuk kembali bersaing di panggung esports DOTA 2 SEA. 

Berbeda dengan Topson yang telah hiatus cukup lama sejak Ti10, ana merupakan salah satu pemain OG yang kembali terlihat di kompetisi DOTA 2 bergengsi untuk membela beberapa tim jawara seperti Team Liquid & Royal Never Give Up pada belakangan ini. 

OG selaku mantan tim yang pernah dibela keduanya pun turut bersukacita atas kembalinya mereka berdua di pertengahan 2022. Mereka menganggap bahwa persahabatan antara Topson dan ana tidak dapat dipisahkan.

"Jersey bisa berubah, tapi persahabatan mereka tidak. Kami tidak sabar untuk melihat kalian bertumbuh di bawah warna yang baru, dan semoga (kami) melihat kalian berdua di TI," ungkap OG. 

Mengingat persaingan DOTA semakin ketat di akhir 2022 ini, tentunya akan sangat menarik untuk melihat comeback nya para mantan pemain veteran tersebut untuk kembali menyabet kemenangan atas performa mereka saat ini.

Bahkan dengan chemistry yang pernah terjalin, tidak menutup kemungkinan bahwa mereka dapat menjadi titik balik T1 di kancah DOTA 2 SEA 22/23. 

T1 juga kedepannya akan segera menerjunkan duo juara Ti tersebut di acara qualifier The International 2022 sebagai debut awalnya di turnamen sekaligus kesempatan emas tim memperebutkan slot Ti tahun ini.