Marsha Tak Setuju Dengan Bane Build Magic, Kenapa?

Belakangan hero Bane sedang populer digunakan di kancah public juga turnamen seperti MPL Indonesia. Damage burst yang tinggi jadi alasan hero ini jadi sangat kuat pasca patch 1.5.62 diterapkan di Mobile Legends.

Banyak player yang menyukai dengan Bane mage atau Bane build magic, tapi ada juga yang menganggap hero ini terlalu overpower. Salah satunya mantan pro player yang pernah main di RRQ, EVOS, Louvre dan Genflix Aerowolf, Marsha. Dia menjelaskan ketidaksetujuannya dengan Bane Magic saat berbincang bersama Oura di konten YouTube milik MVP M1 tersebut.

"Kalau gue pribadi, Bane Magic itu pasifnya ngga kemakan. Jadi kaya rugi satu skill gitu. Lagian kalau lu mau magic, itu skill 1 lu harus kena baru skill 2-nya sakit. Tapi kan kita poke,  kita hanya sok tahu" jelas Marsha ke Oura.

Berdasarkan perubahan patch yang baru, Moonton memang berharap ada variasi build dari Bane baik mengandalkan serangan fisik dari skill 1 dan pasifnya, atau full magic memanfaatkan Rum dan Deadly Catch.

Sayangnya, belum ada pemain yang menunjukan kalau damage fisik dari Bane sama sakitnya seperti build magic. Beberapa alasannya bisa jadi karena bermain basic attack meningkatkan resiko Bane bertukar pukulan. Sementara Crab Claw Cannon adalah skillshot yang butuh presisi untuk mendaratkan secara tepat ke musuh.

Memang lebih memainkan skill dua dan ultimate karena aoe besar dan cooldown lebih singkat. Apalagi, Rum menambah daya tahan Bane karena memberi efek healing yang besar mengikuti penambahan magic power yang ia punya.

Kalau sobat esports setuju dengan Bane Mage? Atau hero ini terlalu berlebihan?