Esports

Hyper Barats Marak di MPL Season 8, Ini Plus Minusnya!

Billy Rifki
06/09/2021 13:24 WIB
Hyper Barats Marak di MPL Season 8, Ini Plus Minusnya!
esports.id interview

Ada fenomena yang cukup unik di gelaran MPL Season 8 pekan ke-4 kemarin. Salah satunya marak tim memakai Barats sebagai hyper atau core utama di jungle. Memang, beberapa fighter mulai dilirik untuk jadi jungler seperti X Borg dan Sun. Namun, update baru yang mengurangi kebolehan mereka membuat peserta MPL mencari alternatif baru.

Barats kemudian hadir seperti yang ditunjukan oleh EVOS Legends dan Alter Ego. Bila sebelumnya Barats lebih diprioritaskan untuk offlane khususnya melawan Paquito dan fighter-fighter rusuh, ternyata ada kehebatan lain dari hyper Barats meski hero ini juga punya kelemahan sebagai jungler. Berikut adalah plus minus yang musti kamu tahu sebelum mencoba hyper Barats!

- CORE ANTI ASSASSIN

Rata-rata hero fighter punya kelebihan dalam war early maupun berhadapan satu lawan satu melawan assassin. Tak terkecuali Barats yang sangat tanky karena skill pasif, Big Guy. Pasif ini memberikan Barats peningkatan physical dan magic defense beserta resilience untuk setiap stack sehingga ia sangat sulit ditaklukan.

Melihat meta jungler di MPL S8 banyak yang mem-prioritaskan assassin seperti Ling, Lancelot dan Hayabusa, maka hyper Barats lahir sebagai jawaban atas kebutuhan jungler yang bisa bertahan dari serangan assassin tersebut.

- HERO FLEKSIBEL

Salah satu keunggulan hyper Barats selain ketahanan dirinya yang tinggi ialah kemampuan untuk membeli item sesuai kebutuhan tempur. Barats jungler tak wajib untuk membeli item damage seperti War Axe atau Endless Battle setiap saat, namun dengan item defensif seperti Cursed Helmet dan Thunderbelt juga bisa membuat Barats sebagai monster penghancur lawan.

Bahkan, dengan hanya item full tank Barats jungler tetap mematikan karena beberapa skill miliknya mendapatkan bonus dari persentase HP tertentu yang ia miliki. Artinya, dengan item damage atau menambah perolehan HP saja sudah membuat damage Barats semakin tinggi.

Lebih jauh lagi, Barats juga bisa menyesuaikan emblem dengan selera penggunanya. Memakai emblem assassin, fighter, tank atau support semua bisa digunakan Barats tergantung gaya main yang diinginkan.

- LEMAH MELAWAN MARKSMAN 

Meski Barats kuat melawan assassin, kelemahan terbesarnya adalah ketidakmampuan menjangkau musuh jarak jauh seperti marksman. Banyak marksman yang bisa meng-counter hero berdarah tebal seperti Barats macam Karrie, Yi Sun-shin sampai Natan.

Ini disebabkan hero marksman punya tipe serangan burst damage, penetration sampai true damage. Hero marksman juga kerap membeli Demon Hunter Sword, senjata anti-tank berkat tambahan damage dari 9% HP target.

Barats jungler juga tak punya mobilitas tinggi untuk rotasi maupun membantu war. Ia lebih cocok digunakan sebagai frontline untuk memancing musuh melakukan inisiasi, sehingga rekan lainnya bisa mendapat posisi ideal untuk melawan balik.

- BOROS MANA

Barats sangat tergantung pada stack pasif Big Guy. Tanpa pasif ini, Barats hanya monster berupa dinosaurus biasa yang tak berbahaya. Sayangnya, ia harus terus spam skill untuk menjaga pasifnya tetap penuh.

Terus menerus mengeluarkan skill akan menghabiskan mana dengan cepat sehingga hero ini mungkin lambat melakukan farming di jungle. Untuk itu diperlukan satu item regenerasi mana macam Endless Battle, Thunderbelt atau sepatu Demon Shoes.

- BUKAN HERO LATE GAME

Seperti kebanyakan fighter, Barats unggul dalam momentum early hingga mid game. Sehingga, tim pengguna Barats hyper harus memastikan situasi mereka memegang kendali permainan di awal game.

Meski tak selalu saat late game Barats jadi tak berguna, namun, ketangguhan Barats bakal banyak ter-counter dengan item yang dibeli musuh. Misalnya oleh Demon Hunter Sword, Dominance Ice atau beberapa item penetration seperti Malefic Roar dan Divine Glaive.

Itu dia beberapa plus minus menggunakan hyper Barats. Apakah hero ini layak jadi prioritas untuk kategori jungler?