Kapten sekaligus offlaner terbaik di MPL Season 8, ONIC Butsss hadir dalam konten "Empetalk" terbaru Jonathan Liandi. Keduanya berbincang soal perjalanan Butsss dan ONIC di MPL Season 8 serta kegagalan ONIC bersinar di M World Series ketiga alias M3.
Sebagai juara MPL Indonesia dan MPLI, ONIC Esports berstatus sebagai unggulan juara di M3. Sayangnya, ONIC langsung tumbang di hari pertama playoffs akibat gagal mengamankan upper bracket di fase group stage. Butsss mengakui kalau ada faktor burnout yang membuat dirinya tak maksimal tampil di M3.
" Kalau gua sendiri, gua ngerasa sudah all-in banget di MPL (Season 8) dan MPLI. Jadi kaya M3 tuh ada sedikit celah di diri gua buat males. Entah males atau burnout kayanya. Gue main Mobile Legends aja sampai keringet dingin, sampai gemeteran tangan gue pas latihan." ucap Butts.
Butsss menambahkan indikasi burnout sudah terasa sejak masa-masa MPL Season 8. Namun ia tetap bertahan untuk main maksimal hingga ONIC jadi juara di MPL dan MPLI.
Sayangnya, kelelahan tersebut mencapai puncaknya saat ONIC main di M3. Butts sampai merasa benci dan bosan bermain Mobile Legends. "Terlalu all-in di dua turnamen pertama, terus mental gue belum sampai buat kompetitif terus-terusan" tambah pemain bernama asli Muhammad Satrya ini.
Jadwal kompetitif Mobile Legends tahun lalu memang sangat ketat dengan jeda yang tak sampai sebulan. MPL Season 8 usai di bulan Oktober, di lanjutkan dengan MPLI 2021 pada November kemudian M3 dimulai sejak awal Desember.
Ternyata tidak mudah mempertahankan motivasi juara dengan padatnya jadwal turnamen. Semoga Butsss dan ONIC bisa bangkit kembali di MPL Season 9 dan mengatasi masalah burnout mereka yah!
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|