MPL Season 10 jadi sejarah baru yang kelam bagi EVOS Legends. Mengusung roster muda dan tagline "New Era", EVOS untuk kali pertama gagal melaju ke playoffs.
Banyak yang berpendapat roster muda EVOS kurang pengalaman tanpa sosok senior yang bisa membimbing mereka. Alhasil di banyak pertandingan, performa EVOS angin-angin sampai bisa kalah oleh tim papan bawah musim lalu yakni Rebellion dan Geek Fam.
RRQ Hoshi sang rival abadi jadi penentu nasib EVOS di week terakhir MPL S10. Skylar dan kawan-kawan sukses membalaskan dendam kekalahan mereka di leg pertama.
Terlepas dari hasil buruk EVOS Legends, Skylar dan Clay yang hadir di ruang interview tetap melihat sisi positif dari roster EVOS "New Era".
Berbeda dengan kebanyakan netizen yang menghujat roster EVOS, Skylar melihat potensi beberapa pemain cukup bagus. Ia menyoroti Tazz yang lakoni musim perdananya di MPL.
Tazz harus transisi ke midlane meski lebih familiar dengan peran jungler. Menurut Skylar, apa yang harus dilakukan Tazz bukanlah tugas mudah sama sekali.
"Kalau dari gua yang paling berkembang si Tazz sih. Soalnya dia dari jungler ke support lumayan susah loh. Lumayan lah dia (mainnya). Gua yakin dia bisa next season," ujar Skylar di sesi interview media.
Sementara Clay yang mendampingi Skylar memilih Dreams sebagai player EVOS yang paling improve. Alasannya karena dia adalah player lama dan punya pengalaman di MPL.
Mungkin musim ini EVOS Legends terpuruk, namun bila roster New Era dipertahankan bisa jadi musim depan pasukan Macan muda bisa bangkit. Kalian setuju pendapat Skylar?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|