Pulangkan DEWA United Esports, EVOS ICON Kembali Koleksi Trofi MDL

Sang harimau putih akhirnya kembali.

Mobile Legends Development League (MDL) Indonesia Season ke-7 akhirnya ditutup dengan juaranya EVOS ICON seusai menumbangkan tim jawara Open, DEWA United Esports, dengan skor tangguh 4-2 pada braket grand final. Ini merupakan piala kedua yang dikoleksi oleh EVOS ICON setelah mereka gagal meraihnya pada season lalu akibat dicounter oleh Bigetron Beta pada grand final.

Sebuah fakta lainnya adalah ini menjadi kali ketiga DEWA United Esports dipulangkan dan digagalkan oleh EVOS ICON tuk menjadi juara MDL Indonesia sejak season ke-5. Tampaknya, Lanaya cs belum mampu untuk mematahkan dominasi harimau putih di playoff single-elimination MDL hingga sejauh ini.

Perlawanan Sengit EVOS ICON vs. DEWA United Esports Jadi Match Terlama di MDL ID S7

Grand final MDL Indonesia season ke-7 menjadi pertarungan yang paling sengit pada musim ini dengan durasi pertandingan 33 dan 36 menit di map kedua dan keempat. Ini membuktikkan bahwa performa antara harimau putih dan para anak dewa sangat seimbang dan berbeda dengan musim sebelumnya yang cukup terlihat berat sebelah, salah satunya ketika match grand final antara EVOS ICON vs. Bigetron Beta.

DEWA United Esports sebagai tim besar pada musim ini juga selalu berhasil untuk menunjukkan performa terbaiknya dalam tiga musim terakhir sejak season ke-5. Mereka secara pelan-pelan berhasil naik satu angka di klasemen akhir hingga akhirnya menjadi runner-up pada MDL ID S7. Tentu ini merupakan suatu tanda positif bagi DEWA United Esports kembali lebih kuat atau berkuasa di MDL season berikutnya.

Roster Anyar EVOS ICON Sukses di Musim Ini?

Formasi EVOS ICON yang anyar tampaknya jauh lebih solid ketimbang sebelumnya yang masih terbilang labil ketika MDL ID S6 sekaligus MPL ID S10 yang mengecewakan kala itu. Sutsujin sebagai jungler muda EVOS ICON yang segera dipromosikan ke EVOS Legends akhirnya malah kurang maksimal bagi kedua tim. Akhirnya, perputaran pemain yang dilakukan Zeys untuk IESF telah mencerahkan kedua tim ini hingga akhirnya mendapatkan hasil yang memuaskan pada musim awal 2023.

EVOS ICON dengan adanya kombo Veldora, Douma, Sutsujin, cr1te, dan Vaanstrong, jauh lebih bersinergi ketimbang sebelumnya. Roster ini juga memiliki potensi besar berdasarkan performanya, salah satunya ialah Sutsujin sebagai Rookie Monster MPL ID S10 yang sempat naik daun kala itu.

Menarik untuk melihat performa DEWA United Esports dan EVOS ICON pada MDL Indonesia season ke-8. Apakah dua tim ini akan menjadi rival besar di playoff ataukah justru akan turun gunung seperti Bigetron Beta dan Alter Ego X?

Bagaimana menurutmu? Komen di bawah yah sobat esports!