EVOS Retas Jalur Konten Kreatif, Rekrut Dyland PROS dan Warpath

Setelah namanya sukses dalam 2 turnamen mobile eSports besar di Indonesia, Mobile Legends Pro League dan AOV All Star League, saat ini Evos Esports mengumumkan keseriusannya dalam industri dunia kreatif dengan membentuk tim content creator mereka yakni EVS Entertainment.

Menjunjung visi untuk sebagai wadah bagi para content creator untuk menunjukkan kreatifitasnya di bawah paying EVS Entertainment. Serta, dibentuknya divisi baru ini menunjukkan dukungan EVOS terhadap industri teknologi dan kreatif agar semakin berkembang.

“Sama halnya seperti ketika EVOS memulai revolusi eSports, kami kembali untuk mendorong industri entertainment Indonesia” Ungkap Co-founder EVOS Esports Hartman Harris dalam tanggapannya mengenai EVS Entertainment.

Siapa saja generasi pertama content creator untuk EVS Entertainment? Yuk, kita kenalan dengan mereka!

Dyland ‘Dyland PROS’ Maximus:

Terkenal dengan channel videonya di Youtube yang sudah ditonton hingga 64 juta kali dalam videonya adalah content creator pertama dalam EVS Entertainment. Selain membuat konten otomotif Dylan PROS juga terkenal dengan video Mobile Legends nya.

“Perasaan saya setelah masuk EVSE adalah nama saya bisa dikenal menjadi lebih professional bukan dikenal sebagai orang yang cuman bisa buang-buang diamond tapi bisa disrespect juga karena EVOS sendiri memang tim eSports yang cukup membanggakan” Ungkap gamer yang dikenal dengan taglinenya ‘Sultan mah bebas’ “Dan harapan saya kedepannya, saya dan EVSE bisa saling merangkul agar tetap menjadi yang paling membanggakan dan sukses di kalangan gamer-gamer Indonesia”.

Randika ‘Warpath’:

Merupakan player dari salah satu game mobile populer. Mobile Legends. Pernah berada di Top Global pada season 5, kehebatan Randi dalam Mobile Legends berhasil menggait subscriber akun Youtubenya hingga mencapai 450.000.

“Saya senang banget bisa masuk EVSE karena bisa mendukung saya. Kenapa ESVE, karena saya dari awal ngeliat EVOS itu adalah tim eSports terbaik di Indonesia dan penilaian dari Richard (Bandot) yang terbaik terhadap tim ini, sehingga saya semakin yakin bahwa EVSE adalah yang terbaik bagi saya” ungkap Warpath “Harapa saya ke depannya bisa terus disini dan semoga EVOS terus berjaya tiada matinya”.

Harapan EVSE dengan hadirnya divisi ini adalah semakin banyak brand yang ingin berkolaborasi dengan EVSE sehingga dapat membuka peluang bagi para content creator dan mendorong kreativitas mereka untuk memunculkan ide-ide baru.

Hadirnya divisi media dalam organisasi eSports saat ini tampak menjadi suatu keharusan. Selain menyusun konten yang memberitakan tentang perkembangan serta turnamen-turnamen yang diikuti oleh organisasi eSports tersebut, divisi media juga dapat membantu memperkenalkan nama organisasi dan semakin memeperluas jangkauan mereka kepada fans melalui berbagai media komunikasi.

Sobat eSports, apakah kamu fans dari Dylan dan Warpath?