'Perang' Auto Chess! Drodo, Riot, dan Valve Saling Pamer Keunggulan

Genre battle royale yang diprakarsai oleh PUBG jadi hits banget sejak tahun 2017 dan menarik perhatian para developer gim untuk berbondong-bondong membuat versi mereka sendiri. Namun kini, di tahun 2019, saat kepopuleran battle royale sudah mulai memudar, muncul genre yang tampaknya menjadi trendsetter baru. 

Dimulai dengan meledaknya popularitas Auto Chess, gim besutan Drodo Studio yang berlandaskan mod Dota 2, bahkan mengalahkan Artifact buatan Valve sendiri. Banyaknya peminat dari Auto Chess membuat pengembangannya pun semakin pesat. Drodo Studio melepas desain dari karakter Dota 2 dan bekerjasama dengan Dragonest untuk merilis versi mobile gim ini. Setelahnya, secara diam-diam dua raksasa MOBA yakni Dota 2 dan League of Legends ternyata juga merencanakan versi autobattler mereka sendiri.

Auto Chess PC Drodo Studio

Belakangan ini, developer-developer tersebut terlihat gencar memperkenalkan versi dari gim autobattler mereka masing-masing. Dimulai dengan sang pionir, Drodo Studio Auto Chess yang mengumumkan akan merilis versi PC-nya melalui Epic Games Store. Meskipun saat ini kamu sudah bisa mencobanya di mobile version, namun karena masih berada di tahap beta, beberapa fitur penting belum ditambahkan seperti tutorial yang seharusnya penting untuk gim penuh strategi seperti ini. 

Trailer perdana untuk Auto Chess PC sudah bisa kamu lihat melalui video berikut! 

Beberapa minggu lalu, Valve mengumumkan bahwa mereka sedang mengerjakan titel gim baru dengan mematenkan nama Dota Underlords. Tidak perlu waktu lama untuk seorang pengguna reddit membocorkan proyek apa yang sedang dikerjakan oleh Valve tersebut. Melalui sebuah video yang diunggahnya, terlihat gameplay dari Dota Underlords yang serupa dengan Auto Chess, tapi memiliki gerakan lebih mulus dengan fitur RNG yang tak lagi berperan terlalu besar. 

Bagi kamu yang penasaran, ini adalah bocoran gameplay dari Dota Underlords.

Tidak ingin ketinggalan, Riot Games juga memperkenalkan gim autobattle versinya sendiri melalui sebuah mode permainan baru bertitel TeamFight Tactics. Mengusung konsep sama dengan Auto Chess, pertarungan di mode ini akan mempertemukan 8 pemain menggunakan karakter dari League of Legends, penggunaan item, serta pengaturan strategi penempatan pion yang akan membantumu di setiap ronde pertarungan.

Berdasarkan penuturan dari Richard Henkel, Product Manager dari TFT, besarnya minat dari para fans untuk genre autobattler ini membuat League of Legends juga memutuskan untuk menghadirkan versinya sendiri. 

TeamFight Tactics Riot Games

Jika saat rilis nanti, tiga gim autobattler ini mendapatkan respon positif yang cukup banyak, bukan tidak mungkin akan ada developer dan studio gim lain yang akan mengikuti jejak mereka dalam menggarap versi unik miliknya sendiri. Kira-kira gim apa lagi yang kemungkinan bisa mendapatkan adaptasi versi autobattler?

Bagaimana Sobat Esports, versi Auto Chess manakah yang lebih menarik menurutmu? Drodo Studio, Dota Underlords, ataukah TeamFight Tactics?