Wishnutama Harap Industri Kreatif Lain "Tiru" Esports

Dalam sesi konferensi pers Free Fire Champions Cup 2020 di Gelora Bung Karno (10/2), Wishnutama Kusubandio selaku Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif Indonesia turut hadir mewakili pemerintah.

Belakangan, popularitas industri esports bikin "melek" kalangan eksekutif karena manfaat ekonomi-sosial dari bermain game secara kompetitif cukup signifikan.

Wishnutama pun memberikan pandangannya sebagai salah satu menteri yang dekat dengan image anak muda sekaligus sosok kreatif bangsa. Berbeda dengan industri-industri konvensional, esports dan dunia game secara umum tak perlu bantuan pemerintah dalam hal finansial.

"Sebetulnya Pemerintah dalam hal ini hanya memberikan blessing, support bukan secara financial anymore. Industri ini sudah bisa up and running dengan sendirinya" tutur Pak Menteri.

Sebabnya adalah event-event yang telah berlalu bisa berjalan lancar karena esports telah memiliki sponsor dan peminatnya, tinggal di monetisasi saja. Ia berharap 16 sub-sektor ekonomi kreatif serta industri lainnya bisa meniru dan mengurangi "minta" bantuan dana ke pemerintah.

"Mereka tidak merepotkan kita sama sekali" tutur Wishnutama mengungkit kesuksesan Piala Presiden Esports 2020 pada Februari lalu.

Bentuk support pemerintah salah satunya dengan mencanangkan regulasi esports yang masuk dalam bagian Undang-undang Sistem Keolahragaan Nasional (UU SKN). Hal ini dikonfirmasi oleh Gatot Dewa Broto selaku Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga. Hanya saja, produk hukumnya masih perlu waktu beberapa bulan sampai disah-kan.

Semoga esports dan industri kreatifnya lainnya bisa terus dikembangkan pemerintah hingga jadi pendorong ekonomi nasional sesegera mungkin.