Raksasa perusahaan game asal Tiongkok, Tencent kabarnya sedang menggodok hak paten untuk mewariskan in-game items dari ID pertama ke orang lain apabila sang pemilik meninggal dunia. Wacana ini tercantum online dalam sebuah aplikasi bernama Tianyancha, yang kemudian disebarluaskan oleh satu akun Twitter.
Dalam situs ini, Tencent membubuhi hak paten nomen cn110245940b di bulan Maret 2019. Paten itu menyatakan bahwa teknologi terbaru nantinya memungkinan untuk "metode memproses informasi, dan pewarisan sertifikat perangkat terkait dan pemindahan aset digital." Nantinya, pemilik ID harus memasukan nama pewaris dan wasiat mereka untuk mengizinkan pemindahan in-game items dalam sebuah aplikasi atau mungkin dalam game seperti PUBG Mobile.
Tencent obtained a patent this month, originally filed in 2019, that relates to the inheritance of digital items and assets after a person passes away.
— Daniel Ahmad (@ZhugeEX) July 12, 2021
While not fully related to video games, it has sparked discussions online about game accounts / virtual item inheritance. pic.twitter.com/ltmtFYndId
Langkah ini dinilai tepat mengingat makin pesatnya teknologi pemindahan data serta nilai investasi besar yang telah dikeluarkan sekelompok gamers untuk kosmetik atau in-game items tertentu. Tencent sendiri disebut sebagai pelopor pertama kebijakan ini dan sangat mungkin ditiru oleh developer lain nantinya.
Di berbagai situs jual beli akun game, beberapa ID punya taksiran harga sampai ratusan juta Rupiah karena jumlah followernya yang banyak atau memiliki kosmetik-kosmetik langka. Paten ini memastikan investasi waktu dan uang kalian di game tak jadi sia-sia apabila kejadian terburuk menerpa, setidaknya kalian akan mewarisi satu barang bernilai yakni akun game favorit kalian untuk keluarga atau orang pilihan.
Bagaimana pendapat kalian Sobat Esports?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|