Pesan Diaz Hendropriyono untuk Peserta Pelatnas Esports

Pelatnas Esports Tim Nasional Indonesia Tahap Pertama resmi dibuka kemarin (2/3). Lebih dari 120 atlet mendapatkan pelatihan insentif untuk mencapai performa terbaik mereka. Dewan Pembina PBESI, Diaz Hendropriyono, memberikan pesan mendalam untuk para peserta pelatnas yang terdiri dari Atlet, Pelatih, Analyst dan Manager.

“Teman-teman (peserta Pelatnas) bisa menjadi pahlawan tanpa harus mengangkat senjata. Dengan hadirnya teman-teman di Pelatnas ini, kalian berpotensi untuk menjadi Pahlawan Indonesia. Ini kesempatan yang baik untuk teman-teman untuk teman-teman mencoba untuk Indonesia bisa mengebarkan bendera Merah Putih, bukan hanya di Vietnam (SEA Games), tapi juga di seluruh dunia.”

Indonesia bakal bersaing dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya dalam cabang olahraga esports. 10 nomor akan dipertandingkan dalam SEA Games Hanoi, bulan Mei 2022 mendatang, yakni Mobile Legends, PUBG Mobile – Team, PUBG Mobile – Solo, Free Fire, Arena of Valor, League of Legends Wild Rift – Men, League of Legends Wild Rift – Women, FIFA Online 4, League of Legends (PC) dan Cross Fire.

"Jadi, kami (PBESI) hanya bisa memfasilitasi dan mendukung, tapi yang bisa membawa perubahan adalah teman-teman semua. Kami semua bangga dengan kehadiran teman-teman (atlet) di sini. Kami semua bergantung dan berharap besar teman-teman bisa membawa emas sebanyak-banyaknya dalam SEA Games Hanoi nanti,” tutup Diaz.

Program Pelatnas terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama akan berlangsung 1-10 Maret 2022, dimana menjadi ajang pelatihan dan seleksi seluruh atlet sebelum terpilih menjadi anggota Tim Nasional. Adapun Pelatnas tahap kedua akan dilaksanakan dari 17 Maret hingga 30 April 2022 dan akan berfokus pada pelatihan para atlet yang dinyatakan terpilih untuk diberangkatkan ke SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.

Selama dalam masa karantina Pelatnas, seluruh atlet akan mengikuti program pengembangan secara pribadi dan Pelatihan (Fisik, Psikologi, Mental, Nutrisi, Strategi dan Analisis), Latih Tanding (Internal dan Eksternal), Evaluasi Atlet dan Tim Pengembangan Intensif (Dalam/ Luar Negeri).