Esports Indonesia Makin Berkembang, Dunia Pendidikan Beri Dukungan

Esports, yang awalnya hanya dikenal di kalangan penggemar game, kini telah mengukir jejaknya dalam dunia pendidikan Indonesia. Dimulai sejak gelaran Grand Final MPL Indonesia Season 1 pada tahun 2018, popularitas esports semakin merambah ke ranah yang lebih luas di masyarakat, tidak hanya sebagai hobi tetapi juga sebagai bagian penting dari kegiatan pendidikan.

Di SMA Xaverius 1 Palembang, pendekatan terhadap esports awalnya dipenuhi dengan keraguan. Namun, Recardus Eko Prasetyo, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, mengalami perubahan pandangan. Menurutnya, esports tidak hanya sekadar permainan, tetapi juga sarana untuk mengembangkan keterampilan sosial seperti kerja tim, strategi, dan pengambilan keputusan yang cepat. Pandangan ini juga didukung oleh banyak pendidik di seluruh Indonesia.

Dampak positif dari integrasi esports dalam pendidikan tampak jelas. SMA Xaverius 1 Palembang berhasil meraih juara nasional dalam RRQ MABAR Esports Tournament Season 3 (April-Juni 2024), menunjukkan bahwa esports bukan hanya menghibur, tetapi juga membuka peluang karier yang serius bagi para pelajar.

Sekarang, lebih dari 192 sekolah di seluruh Indonesia telah mengadopsi esports sebagai bagian dari kegiatan ekstrakurikuler mereka. Dari Bali hingga Papua, sekolah-sekolah termasuk SMAN 1 KUTA UTARA, SMA AVICENNA JAGAKARSA, dan SMAN 10 BANDUNG aktif mengembangkan potensi esports di antara siswa-siswinya.

Namun, pengenalan esports dalam pendidikan juga menimbulkan tantangan, termasuk manajemen waktu yang baik agar tidak mengganggu prioritas utama belajar. Penting bagi sekolah untuk mengintegrasikan esports dengan cerdas sehingga bisa mendukung perkembangan siswa secara holistik.

Bagi sekolah atau pihak yang ingin mengetahui lebih lanjut atau bergabung, RRQ MABAR menyediakan informasi lebih lanjut melalui situs web mereka (https://mabar.teamrrq.com). Esports tidak hanya menjadi fenomena baru dalam dunia game, tetapi juga menjadi bagian penting dari pendidikan masa depan di Indonesia, mempersiapkan generasi muda untuk tantangan global yang semakin digital.