Menjelang akhir tahun, kabar gembira kembali datang dari PUBG Indonesia. Victim Rise yang menjadi perwakilan Indonesia untuk Seoul Cup OGN Supermatch 2019, sukses meraih juara ketiga di turnamen global tersebut.
Diperkuat Fakhri “C1moy15G” Adha, Rizky “Tantruum” Oktavianda, Risky “Chibiritt” Junaidi Putra, dan Kamaruddin “Kamalz”, mereka menghadapi 15 tim PUBG, di mana 8 tim berasal dari Korea Selatan, serta tim PUBG asal Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Jepang.
Turnamen ini memperebutkan hadiah mencapai 60.000.000 KRW atau setara Rp720 juta, dan diadakan di Facebook Gaming Arena, Seoul, Korea Selatan.
Bertarung selama 12 ronde dan berlangsung 2 hari (21-22 Desember), langkah Victim Rise tidaklah mudah. Mereka memulai ronde pertama tanpa mendapatkan poin. Permainan mereka mulai membaik ketika sukses meraih peringkat kedua di ronde keenam.
Memasuki ronde kedelapan, Victim Rise akhirnya sukses mendapatkan chicken dinner pertamanya dan meraih kill yang banyak yaitu 11. Victim Rise pun berhasil mengakhiri pertandingan dengan raihan peringkat ketiga dengan total 90 poin. Mereka sukses membawa pulang hadiah 7.000.000 KRW, atau setara Rp85 juta.
Juara Seoul Cup OGN Supermatch 2019 diraih oleh Afreeca Freecs, tim tuan rumah dengan raihan 96 poin. Mereka berhasil membawa pulang hadiah 40.000.000 KRW atau setara Rp480 juta. Sedangkan peringkat kedua diraih oleh DeToNator.Korea yang meraih 94 poin plus hadiah 10.000.000 KRW atau setara Rp120 juta.
Victim Rise berhasil meraih prestasi mentereng di tahun 2019. Sebelumnya mereka berhasil meraih juara di Lenovo Rise of Legion dan juara keempat di PUBG SEA Championship 2019.
Selamat untuk Victim Rise atas raihan mereka! Semoga tahun 2020 mereka bisa meraih lebih banyak prestasi di turnamen-turnamen yang mereka ikuti ke depannya!
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|