Media di Cina menuliskan harapan untuk memperketat aturan game online. Dituding membuat anak-anak jadi kecanduan perangkat elektronik, perusahan game Tencent jadi kena imbas penurunan nilai saham sebesar 10%.
Hal tersebut memicu kekhawatiran dari Tencent dan NetEase kalau Beijing menerapkan aturan tersebut, game online akan kesulitan berkembang. Ketakutan ini dipicu dari pemberitaan dari media Cina bernama Xinhua News Agency, melaporkan kisah murid yang bercerita kepada temannya kalau ia kerap menghabiskan waktu 8 jam sehari untuk main game besutan Tencent. Akibatnya, banyak pihak berharap adalah lebih banyak peraturan untuk membatasi anak-anak bermain game online.
Lebih lanjut, artikel tersebut juga mengatakan bahwa bermain game online menyebabkan permasalahan lain untuk anak-anak seperti gangguan mata, edukasi terabaikan dan lain-lain.
Tencent sendiri akan menerapkan tolak ukur baru untuk membatasi anak-anak bermain. Mulai dari satu jam sehari di hari-hari sekolah dan dua jam di hari libur. Perusahaan tersebut juga akan membatasi pembelian bagi pemain berumur kurang dari 12 tahun.
Waduh ternyata masalah game online di Cina cukup serius yah. Memang harus ada regulasi yang tepat agar anak-anak bisa menikmati game tanpa menyebabkan kecanduan. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports, kira-kira apakah pembatasan ini harus dilakukan oleh pemerintah atau diri sendiri?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|