Esports

Ngobrol Bareng Elite8 Esports, Heinrich Beberkan Unek-uneknya!

Basitullah
12/12/2017 13:16 WIB
Ngobrol Bareng Elite8 Esports, Heinrich Beberkan Unek-uneknya!

Saat mendatangi konferensi pers yang digelar oleh Super Evil Megacorp, hari Selalu (5/12) lalu, tim Esports.ID menyempatkan diri untuk ngobrol bareng dengan tim perwakilan dari Indonesia yang akan bertanding di Vainglory World Championship 2017, yakni Elite8. Seperti apa hasil bincang-bincang antara tim Esports.ID dengan Elite8? Langsung saja disimak!

Esports.ID: Halo Elite8, boleh kenalan dulu?
Heinrich Elite8: Halo, saya Heinrich (OFFICIALHEIN) sebagai pemain profesional sekaligus CEO Elite8 Esports.

Esports.ID: Kalau boleh tahu, anggotanya ada siapa saja dari Elite8?
Heinrich Elite8: Saya sendiri Heinrich - OFFICIALHEIN, Ibrahim Ali Hidayat - HUNDJAEGERS, Fernanda Subekti - ANIMESAVEME dan Yosep HO - ILOC.

Esports.ID: Sudah berapa lama Elite8 terbentuk dan awalnya karena apa ya?
Heinrich Elite8: Elite8 terbentuk sejak awal tahun 2017. Awalnya sebelum menjadi Elite8, kami itu diakuisisi oleh organisasi Vainglory dari Amerika Utara. Namun, setelah Vainglory mengeluarkan rules baru dimana organisasi dari suatu regional tidak boleh memiliki tim lebih dari satu, maka kami dipisahkan dari organisasi tersebut karena kami dari regional Asia Tenggara. Rules tersebut juga berdampak pada munculnya banyak tim baru seperti Cloud9, TSM, G2 Esports, dan lain-lain yang masuk ke Vainglory.

Esports.ID: Kenapa memilih Vainglory dibandingkan game MOBA yang lain?
Heinrich Elite8: Alasannya karena teman-teman main Vainglory, jadi saya ikutan main. Selain itu, alasan lain khususnya bagi saya karena dulu sempat main DOTA 2 di warnet sementara belum ada PC di rumah. Apalagi saat itu warnet kan cukup ramai dan bau rokok yang menyengat, jadi saya tidak terlalu suka. Makanya lebih nyaman main Vainglory di smartphone dan bisa main dimana-mana, yaudah sampai sekarang deh.

Alasan lain yang menguatkan saya main Vainglory dibandingkan game sejenisnya karena dari awal main game ini, grafisnya juga bagus, dengan gameplay berbeda. Tetapi bukan berarti game lain jelek ya, karena saya juga sempat main Mobile Legends dan Arena of Valor itu bagus kok, tapi karena dari awal sudah di Vainglory jadi agak gimana gitu, hehehe.

Esports.ID: Nggak ada rencana untuk membentuk divisi lain?
Heinrich Elite8: Tentu saja ada, kita itu punya empat divisi mulai dari Vainglory, Mobile Legends, Arena of Valor dan Point Blank. Bahkan di Mobile Legends, Elite8 mewakili Indonesia di turnamen MSC, bareng Saints Indo.

Esports.ID: Kesibukan saat ini apa sih? Bagaimana membagi waktu antara turnamen dengan kegiatan sehari-hari?
Heinrich Elite8: Kalau saya sendiri masih kuliah di Singapura, untuk membagi waktunya sih mudah ya, karena kondisi kuliah di sana hanya 3 jam dan paling-paling untuk mengerjakan tugas 2 jam cukup. Jadi 5 jam untuk kegiatan akademis, dan main game paling 4-6 jam, sisanya untuk kegiatan lain. Jadi memang sudah diatur sedemikian rupa agar balance dan tidak mengganggu kegiatan sehari-hari baik bersama teman-teman ataupun keluarga.

Esports.ID: Pandangan Heinrich tentang eSports di Indonesia tuh seperti apa sih?
Heinrich Elite8: eSports di Indonesia saat ini sedang booming di perangkat mobile, seperti Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, dan juga Vainglory. Rata-rata turnamen besar juga sering diadakan di Jakarta, seperti MSC, Vainglory SEA, dan lain-lain. Jadi, pandangan dunia terhadap eSports di Indonesia itu bagus banget untuk mobile. Namun yang saya sayangkan itu, dukungan pemerintah untuk turnamen mobile itu belum ada ya. Entah alasannya apa, tetapi dari IeSpa itu menurut saya belum ada dukungannya untuk ranah mobile, mungkin karena masih ada plan untuk ranah lain atau masih beranggapan bahwa bermain di PC itu sebagai professional gamers, sementara dari mobile itu bukan professional gamers.

Esports.ID: Menghadapi update 5V5 di Vainglory, bagaimana persiapan kalian?
Heinrich Elite8: Saat ini untuk World Championship kita masih fokus pada format 3V3. Tetapi kedepannya kami akan rekrut tim akademi kita sehingga membentuk tim dengan anggota 5 orang dan bisa menyesuaikan dengan update tersebut.

Esports.ID: Mengenai mode 5v5 itu sendiri, sudah mempunyai gambaran seperti apa nantinya?
Heinrich Elite8: Masih penasaran banget sih karena kita juga belum coba ya. Tetapi, dari video cuplikan yang kita lihat itu keren abis dan pastinya gameplay bakal berubah banget. Tim-tim yang belum terbiasa dengan format 5V5 sih bakalan kesusahan karena butuh strategi baru dan banyak penyesuaian pastinya. Namun itu pastinya bakalan membuat Vainglory bakal semakin seru sih.

Esports.ID: Bagi tips dong dari Elite8 untuk gamer yang belum coba Vainglory agar mereka dapat jadi profesional player?
Heinrich Elite8: Kalau dari saya sih yang penting main terus, bahkan saya sampai main 8 jam demi push ranking dan jadi yang tertinggi. Jangan lupa juga untuk terus berkomunikasi dengan komunitas dari game Vainglory itu sendiri, baik Indonesia ataupun luar. Karena dari situ kalian akan dapat banyak masukan dan ide-ide baru untuk menjadi seorang profesional player. Dulunya juga saya mencari sendiri komunitas Vainglory pas masih di Singapura, punya banyak teman dan dari situ jadi makin suka sama Vainglory hingga saat ini.

Esports.ID: Menurut Elite8, kira-kira setelah update 5V5 ini diluncurkan, Vainglory bisa semakin eksis ga sih?
Heinrich Elite8: Pastinya bakal meledak, karena gameplay-nya keren banget. Pastinya banyak orang yang dulunya agak membedakan Vainglory dengan Arena of Valor dan Mobile Legends: Bang Bang karena 3V3 dan hanya 1 lane, mulai memikirkan kembali karena update 5V5 yang begitu berpengaruh ini dengan 3 lane. Pastinya perbandingan antara ketiga game itu akan semakin ketat dan saya optimis kalau banyak gamer yang akan semakin memilih Vainglory karena mode 5V5 ini.

Esports.ID: Baik, sepertinya cukup, terima kasih atas waktunya. Sukses untuk Elite8 yang sebentar lagi akan bertanding di Vainglory World Championship 2017!
Heinrich Elite8: Terima kasih juga Esports.ID.