Inilah Tier List Agent Valorant di Patch 3.00, Ada Favoritmu?

faizalkamill
03/07/2021 11:00 WIB
Inilah Tier List Agent Valorant di Patch 3.00, Ada Favoritmu?
Valorant/Riot Games

Memasuki Episode 3 Act 1, hadir beberapa perubahan signifikan terhadap kemampuan para Agent di Valorant. Ada Agent yang terkena nerf berat dan ada pula yang mendapat buff besar. Di artikel ini kami akan membagikan daftar peringkat atau tier list dari masing-masing Agent dari yang terbaik hingga yang terlemah di Patch 3.00.

Pemeringkatan Agent ini berdasarkan perubahan yang terjadi (nerf & buff yang diterima) serta kegunaan skill mereka dalam pertarungan. Di Patch kali ini beberapa Agent akan lebih unggul daripada yang lainnya sehingga sangat penting bagi kamu untuk memanfaatkan informasi ini dalam hal memilih Agent sesuai dengan meta. 

Riot Games

Kami membagi peringkat Agent menjadi empat peringkat yaitu Tier S, A, B, & C. Berikut adalah daftarnya.

Tier S

Sova/Valorant

Sova

Sova menjadi Agent pertama di daftar ini. Sova merupakan Agent inisiator terbaik menurut kami karena kemampuannya untuk mengumpulkan informasi juga dilengkapi ultimate global yang mematikan. Sejak Cypher dinerf, Sova merupakan Agent utama dalam hal mengintai musuh dan mendapatkan informasi. 

Memang perlu latihan jika ingin menggunakan Agent ini tentang bagaimana menggunakan busur panahnya namun jika kamu sudah paham betul, Agent ini sangatlah overpower dan bisa sangat menjengkelkan lawan.

Untuk berlatih dengan Agent ini, kalian bisa belajar tentang susunan penggunaan panahnya (Shock Bolt & Recon Bolt) lewat video di YouTube dan mempraktikannya di custom. Kalian juga bisa melatih penggunaan Owl Drone agar dapat memaksimalkan pengumpulan informasi ketika digunakan.

Jett/Valorant

Jett

Jett merupakan salah satu duelist yang posisinya sulit untuk digantikan dari meta. Meski Riot sering memberikan nerf, pengaruhnya dalam pertarungan masih belum bisa tergantikan. Di awal Episode 3 ini, senjata Operator mendapatkan diskon harga yang memungkinkan para pengguna Jett untuk memanfaatkannya lebih baik lagi.

Skill dari Jett mungkin tidak begitu berguna bagi tim secara keseluruhan, namun sangat berguna bagi permainan individual seperti kemampuannya untuk membuka site dengan mobilitas tinggi.

Viper/Valorant

Viper

Sejak beberapa Patch yang lalu, Viper telah menerima banyak buff yang memungkinkannya untuk kembali ke level profesional. Kini kemampuannya mengontrol permainan lebih baik berkat gas-gas beracun hingga membuat game lebih menarik lagi.

Decay kini semakin kuat membuat lawan sulit untuk menembus gas beracun ditambah Snake Bite mematikan yang ia miliki. Viper sangat baik dalam hal mempertahankan sebuah site dan hampir mustahil bagi lawan untuk menembus ultimatenya ketika post plant.

Tier A

Valorant

KAY/O

KAY/O merupakan Agent yang baru masuk di awal Episode 3 Act 1. Agent inisiator ini dirilis dalam upaya mengubah meta Agent yang ada. Meski begitu, kami baru memasukkannya ke dalam tier A karena KAY/O pada beberapa turnamen profesional belum bisa digunakan.

Meskipun sebagai seorang inisiator, KAY/O bisa saja menggantikan posisi dari Agent duelist seperti Raze ataupun Jett berkat kemampuannya untuk membuka medan tempur. KAY/O diberkati dengan skill set yang cukup mengesalkan mulai dari flash, granat, hingga kemampuan untuk hidup kembali dengan ultimatenya. Peringkat KAY/O sangat mungkin untuk naik di masa mendatang.

Skye/Valorant

Skye

Skye bukanlah Agent dengan kemampuan yang sangat OP ataupun mematikan. Dia bisa berfungsi dengan baik jika penggunanya memahami cara menggunakan Agent yang satu ini. Di Episode 3 ini Skye mendapatkan sedikit buff. 

Dengan heal, flash, dan kemampuan menemukan lawan yang lainnya, Skye sangat bagus untuk membuka medan tempur. Bagi pengguna Skye yang sudah berpengalaman, Patch kali ini merupakan waktu bagi kalian untuk bersinar.

Raze/Valorant

Raze

Raze merupakan duelist dengan kemampuan yang mematikan. Raze bisa menggunakan Boom Bot untuk mengecek area, Blast Pack untuk masuk ke dalam medan tempur, dan Paint Shells untuk mengacaukan posisi lawan. Raze merupakan Agent duelist yang sangat bagus untuk sisi bertahan ataupun menyerang.

Ultimatenya jika digunakan dengan baik dapat menumbangkan minimal 1 lawan dan bisa ditembakkan dengan jarak yang cukup jauh. Jika granatnya masih belum terkena nerf, maka posisi Raze sebagai duelist masih aman-aman saja di meta.

Breach/Valorant

Breach

Breach merupakan salah satu Agent yang kemampuannya cukup lengkap. Dia memiliki flash dan juga aftershock yang bisa digunakan untuk mengacaukan posisi lawan. Sebagai seorang inisiator, tugas Breach adalah membuat set-up agar timnya mudah memasuki sebuah site. 

Ultimate milik Breach bisa menghancurkan lini pertahanan lawan serta membuat mereka yang terkena kebingungan di posisi mereka. Jika berhasil memahami tiap-tiap skillnya, Breach adalah Agent inisiator yang sangat kuat baik untuk menyerang ataupun bertahan.

Sage/Valorant

Sage

Agent healer favorit sejuta umat ini perannya sangat penting dalam tim tetapi Riot senang sekali memberikan nerf kepadanya. Kini Slow Orb dan Barrier Orb milik Sage kembali terkena nerf namun Agent yang satu ini masih bisa digunakan sebagai salah satu pilihan sentinel di Patch kali ni.

Kemampuannya untuk menghidupkan rekan tim merupakan salah satu kelebihan Agent ini yang tidak bisa ditiru. Kelebihan ini dalam beberapa kesempatan dapat mengubah permainan bahkan membalikkannya menjadi keuntungan bagi tim. Meskipun kini membutuhkan 8 poin untuk menggunakan ultimatenya, Sage masih merupakan Agent yang pantas untuk digunakan. 

Omen/Valorant

Omen

Omen merupakan Agent controller kedua di daftar ini. Pada Patch 2.00 Omen terkena nerf. Meski begitu, Agent controller yang satu ini masih cukup sering dipilih di meta yang ada. 

Pelemahan di sisi smokenya sangat melemahkan Agent ini. Meski begitu, Paranoia miliknya kembali ke harga semula yaitu 300 kredit. Saat ini Omen mungkin tidak sekuat dulu namun dia merupakan Agent controller yang cukup konsisten digunakan dalam tim.

Cypher/valorant

Cypher

Pada masa jayanya Cypher merupakan Agent utama dalam hal mengumpulkan informasi. Meski begitu, nerf yang diterimanya pada Patch 1.11 membuatnya sedikit lebih lemah. Cypher kini tidak bisa mempertahankan Trapwirenya ketika mati dan  membuatnya tidak begitu kuat lagi. 

Cypher masih bisa menahan sebuah site sendirian dengan kamera dan cage yang dimilikinya. Ultimatenya sangat berguna dalam hal menemukan posisi lawan dan kini Neural Theft mendapatkan buff yaitu pengurangan harga yang sangat membantu Cypher untuk kembali ke dalam meta.

Tier B

Astra/Valorant

Astra

Astra sebenarnya memiliki potensi yang sangat besar di tangan yang tepat. Di ajang Masters Reykjavik kemarin, Astra cukup sering dipilih sebagai pilihan controller dalam tim tetapi bagi pemain pada umumnya, Agent ini sedikit sulit untuk dimainkan.

Skill milik Astra penuh dengan kemampuan untuk mengontrol. Smoke, stun, gravity well, dan tembok besar yang bisa menutup sebuah bagian map. Meski begitu, penggunaannya cukup sulit untuk efektif jika tidak diperhitungkan. Ketika Astra sedang berada dalam Astral Form, posisinya sangatlah rentan untuk ditumbangkan oleh lawan.

Di Episode 3 Astra mendapatkan nerf yang cukup besar yang membuatnya berada di Tier B. Meski begitu ini bisa saja berubah jika terjadi perubahan di masa mendatang.

Phoenix/Valorant

Phoenix

Phoenix merupakan Agent yang cukup baik. Tidak sangat baik namun juga tidak terlalu buruk. Dengan ultimatenya, Phoenix bisa membuka medan tempur dengan bebas juga dilengkapi dengan flash dan kemampuan self healing.

Phoenix bisa dikatakan sebagai Agent yang oke namun tidak memiliki sebuah kemampuan yang sangat kuat seperti Agent lainnya. Contohnya Raze bisa membersihkan sudut dengan granatnya ataupun Jett dapat membuka site dengan sangat cepat dengan Tailwind. Secara keseluruhan Phoenix adalah Agent yang bagus dan akan tetap berada di meta sebagai salah satu pilihan Agent duelist.

Killjoy/Valorant

Killjoy

Killjoy merupakan salah satu sentinel terkuat yang ada di dalam game. Set kemampuan yang dimilikinya membuatnya menjadi Agent defensif terkuat. Dia juga cukup baik untuk sisi menyerang. Nanoswarm yang dimilikinya sangat berguna dalam pertarungan. Sebagai defense, dapat digunakan sebagai jebakan, sementara untuk offense bisa digunakan sebagai strategi post plant.

Meski begitu, kemampuannya kini tidak sebaik ketika dia pertama kali dirilis. Dia tidak bisa lagi menyimpan Turret atau Alarmbotnya terlalu jauh yang cukup membatasi gerak permainannya. Nerf yang diterimanya baru-baru ini memperlambat cooldown dari robot milik Killjoy serta sangat berpengaruh terhadap variasi permainan yang bisa diciptakan oleh Agent ini.

Tier C

Brimstone/Valorant

Brimstone

Sejak Viper mendapatkan buff besar dan Astra hadir, Brimstone menjadi kurang relevan sebagai seorang controller. Di awal Episode 2 Brimstone mendapatkan buff yaitu smokenya bisa bertahan lebih lama dan bisa ditempatkan lebih jauh. Meski begitu, Brimstone masih kalah pamor dibandingkan Agent controller lainnya yang ada saat ini.

Brimstone merupakan pilihan yang aman bagi untuk Agent controller sebab kemampuannya cukup sederhana namun efektif dalam membantu tim untuk mengontrol sebuah site.

Reyna/Valorant

Reyna

Sejak mendapatkan nerf besar di Patch 2.03, Reyna menjadi sangat lemah. Kemampuan Devour dan Dismiss menjadi terbatas, membuatnya jadi tidak bisa seagresif dulu. Riot memberikan sedikit keringanan dengan membuat soul bisa ditarik jika Reyna membuat assist.

Butuh kemampuan individual yang tinggi untuk memainkan Agent yang satu ini. Jika kamu Reyna one trick, mungkin kamu harus mempertimbangkan untuk memainkan Agent lain hingga dia mendapatkan buff yang dibutuhkan.

Yoru/Valorant

Yoru

Yoru merupakan agent yang cukup jarang dimainkan baik di publik ataupun profesional. Ini terjadi karena duelist lurker belum menjadi meta saat ini. Skill set yang dimilikinya tidak begitu berguna banyak bagi tim, dibandingkan duelist lainnya, yang membuatnya sangat jarang untuk digunakan. 

Flash miliknya gampang dihindari, suara dari teleportnya sangat mudah terdengar, dan tidak ada lagi yang tertipu oleh suara langkah palsunya. Satu-satunya kelebihan dari Yoru adalah kemampuannya untuk menghilang dan bergerak bebas ke belakang lawan.

Tadi adalah daftar peringkat dari masing-masing Agent Valorant di Patch 3.00 ini. Daftar ini bisa saja berubah di masa mendatang jika Riot memutuskan untuk melakukan perubahan kembali. 

Tiap Agent di Valorant menawarkan kemampuan unik yang memiliki fungsi masing-masing dalam sebuah pertarungan. Tugas kalian adalah menemukan Agent yang sesuai dengan gaya bermain serta kemampuan yang memenuhi kebutuhan tim sebab Valorant sangat bergantung kepada kerjasama tim untuk memenangkan pertandingan. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?