Langgar Aturan, T1 Gugur Dari Open Qualifier 1 - VCT 2022!

Riot Games selaku pengembang dari gim multiplayer online Valorant memutuskan untuk mengeliminasi T1 pada 30 januari 2022 akibat "komunikasi tidak sah" yang dilakukan T1 selama pertandingannya melawan TSM untuk VCT Open Qualifier One - North America. Keputusan tersebut harus membuat T1 tersingkir dari kompetisi VALORANT, Namun mereka dapat bangkit kembali pada Open Qualifier 2 berikutnya.

Keputusan tersebut menyatakan T1 akan kehilangan pertandingan mereka setelah tim operasional kompetitif menerima bukti pelatih T1 memberikan instruksi kepada pemain T1 saat pertandingan mereka melawan TSM berlangsung. Hal tersebut melanggar aturan yang melarang pemain dan non-pemain berkomunikasi di luar jeda. Keputusan itu juga menghasilkan T1 harus dieliminasi sesuai dengan pernyataan.

VCT Challengers Competitive Ruling: T1 pic.twitter.com/GTkHsSTB4I

— VALORANT Champions Tour NA (@valesports_na) January 30, 2022

T1 memenangkan pertandingan sebelumnya dengan skor 2-0 setelah mengamankan kemenangan 13-7 di Split dan memimpin 8-4 setelah babak pertama selama pertandingan kedua di Icebox. Selama pertandingan, pemain TSM mengklaim melalui media sosial bahwa mereka bermain dalam posisi yang tidak menguntungkan. Yassine "Subroza" Taoufik mengatakan mereka menghadapi tim yang pelatihnya mengetik dan mungkin berbicara dengan mereka di tengah pertandingan.

Setelah musyawarah berlangsung antar kedua belah pihak, Riot Games akhirnya mengeluarkan keputusan perihal aturan kompetitif resmi dengan T1 yang membuat kemenangan akhirnya jatuh ke tangan TSM. Akibatnya, T1 tersingkir dari turnamen. Sesuai peraturan Riot, pelatih dan staf hanya dapat berkomunikasi dengan para pemain selama jeda Taktis dan Teknis. Setiap komunikasi antara pemain dan non-pemain sangat dilarang.

Bagaimanapun, ini adalah pelajaran yang bagus untuk tim Valorant di luar sana, terutama T1. Mungkin pengalaman ini membuat mereka lebih kuat sebagai sebuah tim, dan kami berharap kami akan melihat lebih banyak dari mereka di panggung esports Valorant. Bagaimana menurutmu sobat esport?