Lima Langkah Menuju The International: Panduan, Tim Peserta & Jadwal

Tak terasa hanya tersisa lima event Pro Circuit lagi dihadapan kita. Berlangsung pertama kalinya di bulan Oktober 2017 dengan Starladder i-League Invitational Season 3, kini semua mata menatap ke Internasional 8 di bulan Agustus mendatang. Tapi sebelum itu, masih ada lima event yang harus diarungi untuk kumpulkan Circuit Point berharga bila ingin melaju mudah ke turnamen terakbar tersebut.

EPICENTER XL 27 April – 6 Mei 2018 ($1.000.000USD & 1500 Circuit Point)

12 tim memulai awal etape terakhir mereka di Moskow, Rusia. Bertempat di VTB Ice Palace Arena dengan kapasitas penonton yang bisa dikonfigurasi mencapai 14.000 seat. Liquid yang menjadi jawara tahun lalu berkesempatan untuk mempertahankan gelar sekaligus menyicip piala Major pertama yang sejauh ini belum mereka rasakan.

Dalam format group stage berisi enam tim, masing-masing kontestan wajib dapatkan hasil terbaik untuk bisa melenggang lebih mudah di babak playoff nantinya. Meski masih ada kesempatan bagi penghuni 3 dan 4 untuk bertahan, tapi jalur mudah di upper bracket terbukti menguntungkan, tanya Mineski yang menjadi jawara DAC berkat konsisten menang dan berhasil menghindari lawan-lawan besar yang terpeleset.

Dua terbawah di group stage akan tereliminasi, mengingat ada dua grup dengan enam tim, kita akan melihat empat tim pulang dini dari turnamen yang berlangsung sebenarnya cukup lama. Tapi fase group stage yang panjang bisa jadi memakan waktu dan berimplikasi baik pada peserta yang bisa mempersiapkan diri lebih matang.

Liquid berada di grup terpisah dengan Virtus.pro, tapi bukan berarti bisa berleha-leha. Ada Mineski dan PSG.LGD, jawara dan runner-up DAC siap beri perlawanan terbaiknya. Sementara Virtus.pro temui lawan yang lebih familiar di grup B seperti Secret, Newbee, OG dan Natus Vincere.  Dari kacamata penonton, grup ini mungkin lebih menarik karena dihuni oleh tim-tim yang lebih dikenal, gaya bermain yang atraktif pun jadi daya tarik bahwa EPICENTER XL akan jadi sajian berkelas.

GESC Thailand Minor  9 Mei – 12 Mei 2018 ($300.000USD & 300 Circuit Point)

Minor terakhir dihelat oleh publik Bangkok, GESC kembali jadi penyelenggara setelah hajatan pertama yang terbilang cukup sukses di Indonesia. Sayang memang beberapa kontroversi mencoreng sedikit reputasi mereka seperti perubahan jadwal, pengundangan tim ke-9 dan mundurnya Mineski atas keputusan tersebut. Namun pertunjukan harus terus berjalan dan saat ini peserta sudah lengkap setelah Keen Gaming pupuskan harapan VGJ.Thunder untuk balas dendam ke EG di Thailand.

Secret yang jadi undangan pertama bisa jadi dapat hambatan setelah juara GESC, Evil Geniuses akhirnya ikut diundang. Ada pula Fnatic dan Final Tribe yang kembali ikut acara GESC untuk kedua kalinya. VGJ.Storm patut ditunggu kiprahnya begitu pula perwakilan Amerika Selatan SG-Esports dan tim tuan rumah, Alpha Red.

Format pertandingan tampaknya akan mengadopsi sistem yang sama seperti GESC Indonesia lalu, dimana terbagi dalam sistem group dan eliminasi baru terjadi di babak playoff.

Mars Dota 2 League Changsa Major 14 Mei – 20 Mei 2018 ($1.000.000USD & 1500 Circuit Point)

Masih di bulan Mei, kali ini berlangsung di wilayah Cina. Tapi bukan Shanghai melainkan Changsa di bagian selatan provinsi Hunan yang kaya dengan peninggalan dinasti Han. Durasi satu minggu nanti akan jadi kesempatan ketiga bagi 12 tim untuk manfaatkan kolam point yang mereka lewatkan di dua event sebelumnya.

Sebagai tuan rumah, Major ini dibanjiri oleh lima tim Cina yakni Newbee, LGD.PSG,  Vici Gaming, IG.Vitality dan Invictus Gaming. Sementara nama Eropa tersohor yang ambil bagian hanya Secret, diikuti oleh dua tim SEA, Mineski dan TNC. OG yang sudah tak miliki kesempatan ikut via direct invite masih mejeng di Changsa bersama dengan VGJ.Storm, Vega Squadron dan Infamous sebagai peserta terakhir.

Turnamen akan berjalan dalam group stage berisi enam tim, satu tim terbawah langsung tereliminasi, peringkat 4-5 berada di lower bracket dan posisi 2-3 berada di upper bracket round 1. Hanya pemuncak grup yang bisa bersantai karena menunggu di upper bracket round 2.

ESL One Birmingham 23 Mei – 27 Mei 2018 ($1.000.000USD & 1500 Circuit Point)

Lawatan pertama ke Negeri Raja, kota Birmingham, Inggris dapat kesempatan untuk tunjukan kearifan budaya lewat event Major pertamanya. Menggandeng ESL sebagai penyelenggara, turnamen ini jadi bukti keinginan pemerintah Inggris untuk menjadi wilayah United Kingdom sebagai destinasi wisata esports.

12 tim peserta akan tergabung dalam sistem unik tiga group yang biasanya hanya dipecah menjadi dua. Kekuatan tim besar cukup merata dengan ikutnya top 5 pemimpin Pro Circuit yakni Virtus.pro, Liquid, Secret, Mineski dan Newbee.

 Penantangnya pun patut disegani seperti Evil Geniuses dan OpTic Gaming, Fnatic, Vici Gaming dan LFY. Natus Vincere dan OG jadi daya tarik penonton dengan personalitas kebintangan mereka dan paiN Gaming patut berbangga bisa ikut serta meski hanya jadi pelengkap kuota.

Babak group stage akan dilangsungkan tertutup dan baru di tanggal 25-27 Mei, playoff akan dibuka untuk live audience. Dua terbawah dari tiap grup akan tereliminasi, runner-up melaju ke perempat final. Tiga pemuncak klasemen akan dipertandingkan untuk menentukan dua tim yang menunggu disemi-final sementara yang kalah akan jadi pendamping di perempat final. Babak playoff berlangsung dalam Bo3 single elimination.

China DOTA 2 Super Major  2 Juni – 10 Juni 2018 ($1.500.000 + 2250 Circuit Point)

Turnamen penutup rangkaian Pro Circuit  perdana. Dianugrahi prizepool dan circuit point lebih besar, para kontestan yang bersaing sengit masih sangat mungkin tertolong jika berhasil tempati posisi minimum untuk dapat jatah distribusi.

Kesempatan bagi ke-16 tim peserta dimana 10 diantaranya adalah undangan dan 6 perwakilan regional. Tak ada yang aneh dari 10 tim undangan kecuali kehadiran Natus Vincere dan OG yang lebih ke arah daya tarik viewers, namun yang menarik adalah perwakilan regional yang cukup tak terduga.

 Tidak ada nama Fnatic karena mereka dipecundangi TNC di regional qualifier. Begitupula keberhasilan The Final Tribe dan Team Spirit ambil bagian di Super Major. Yang lebih menarik adalah kemungkinan Optic Gaming dan CompLexity yang pupus jadi representasi Amerika Utara karena saat ini VGJ.Storm sedang panas-panasnya. Kiprah tim Indonesia, TP.NND juga harus kandas namun patut diapresiasi karena mereka berhasil bercokol di tempat ketiga dibawah TNC dan Fnatic, malah IYD dan kawan-kawan belum kalah dalam sau series pun dengan bukukan 1 kemenangan dan 3 seri.

Meski  region NA baru bisa pastikan nanti malam (25/4) siapa yang berangkat ke Yuanshen Gymnasium, Shanghai, Cina, tapi posisi dari VGJ.Storm cukup nyaman dengan memimpin klasemen kualifikasi NA dengan tiga kemenangan tanpa sekali kalah. Melihat lawan mereka kedepan juga cukup mudah dan harusnya bisa diatasi kombinasi Resolut1on dan Yawar. Bila berhasil menang dari Immortals, VGJ.Storm dipastikan menyusul sepupu timurnya yakni Vici Gaming dan VGJ.Thunder di Super Major.

Format turnamen akan berjalan dengan 2 group stage round robin berisi delapan tim. Tiap tim hanya miliki kesempatan bertemu sekali atau Bo1. Babak playoff akan mempersilahkan delapan tim melanjutkan perjuangan dan 8 lainnya tersingkir. Playoff dimulai pada tanggal 6 Juni hingga 10 Juni namun hanya dua hari terakhir dibuka untuk penonton langsung.

Apakah kalian sudah bersiap untuk menyambut para peserta The International 8 nanti? Tim mana saja menurut kalian yang mampu lolos ke TI mendatang sobat eSports?