DreamLeague Season 11 kian dekat garis finis, setiap tim yang tersisa harus lakoni laga hidup-mati melawan tim sepadan. Partai sengit pertama pada hari ini (20/3) tersaji antara Evil Geniuses versus Ninjas in Pyjamas.
Evil Geniuses adalah tim pengemban 'kutukan' posisi ketiga (third-place-curse) dari rentetan DOTA 2 Pro Circuit musim ini, sejak ambil bagian di The International 2018. Namun, tim berjulukan Bleed Blue ini mampu melewati hadangan pertamanya di lower bracket setelah lengser dari jalur atas DreamLeague Season 11 oleh Keen Gaming.
Even with such low health @arteezy goes in to help win game 1!
— DreamHack Dota (@DreamHackDota) March 19, 2019
? https://t.co/sl3BSJGveF #DreamLeagueMajor pic.twitter.com/fuvKXKM3Cv
Tampil konsisten dengan raihan peringkat ketiga di dua turnamen major sebelumnya, meski belum pernah mengangkat trofi juara, tim yang diperkuat Syed 'SumaiL' Hassan ini sukses melibas sekaligus menyisihkan Ninjas in Pyjamas. Kemenangan berharga karena juga memastikan perolehan poin DPC yang cukup untuk slot direct invites ke The International 2019.
Tak terlalu mengejutkan karena EG memang seakan fokus mengejar poin besar saat Kuala Lumpur Major dan Chongqing Major. Mereka bahkan hampir tidak pernah ikuti turnamen lain di luar agenda DPC musim ini, kecuali saat berpartisipasi di MDL Macau 2019 dengan raihan gelar runner-up di bawah Team Liquid.
Secara matematis, tim yang telah memperoleh 4.591 poin DPC akan melenggang mulus sebagai salah satu dari 12 tim direct invites ke The International 2019, di Shanghai nanti. Dan, berkat raupan 4.650 poin di klasemen DPC sejauh ini, maka Evil Geniuses bakal menemani Team Secret (juara di Chongqing Major) dan Virtus.pro (pemenang Kuala Lumpur Major) yang sama-sama mengantongi 8.400 poin, untuk tampil di TI9.
DreamLeague Season 11 sendiri belum berakhir, dan beberapa tim masih berpeluang untuk mengikuti tiga tim pertama penerima direct invite ke TI. Salah satunya adalah PSG.LGD, yang juga tampil cukup impresif selama ini, bahkan masih bertahan di upper bracket. Selain itu, tim manapun yang berhasil menjadi juara di sini (selain tim yang sudah disebutkan) maka otomatis peroleh poin cukup untuk lolos.
Klasemen sementara DOTA 2 Pro Circuit (Liquidpedia)
Lagipula, masih tersisa dua turnamen major lagi sebelum perburuan poin DPC berakhir di perhelatan Epicenter Major 2019. Akankah muncul kejutan dari tim-tim kuda hitam yang berlaga di DreamLeague Season 11? Apakah saatnya tim asal Asia mulai tancap gas dan mengejar peluang lolos langsung ke ajang The International 2019? Pastikan untuk ikuti terus keseruan dan info terbarunya, hanya di Esports.ID!
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |