Pemain DOTA 2 B8, LastHero Ditangkap Saat Unjuk Rasa di Belarusia

Nasib nahas menimpa Dendi dan salah satu anggota timnya, Oleg “LastHero” Demidovich. Dendi yang sedang dipusingkan dengan roster ideal untuk skuad DOTA 2, B8 malah harus ditinggal LastHero karena ditangkap aparat di Minsk, Belarusia.

Sebabnya, LastHero ikut dalam aksi protes damai terhadap pemerintahan Alexander Lukashenko yang sudah berkuasa 26 tahun. Sebagai pemegang kekuasaan terlama sepanjang sejarah negara tersebut, Lukashenko dikenal sebagai sosok otoriter dalam memerintah.

Мы выясняем обстоятельства и подробности, связанные с задержанием нашего игрока Олега "LastHero" Демидовича в Минске этой ночью.

We are investigating the circumstances and details related to the arrest of our player Oleg "LastHero" Demidovich in Minsk last night.#b8d pic.twitter.com/QlaockcJEE

— B8 (@B8esportsGG) August 12, 2020

9 Agustus 2020 lalu adalah hari pemilihan umum di Belarus dan Lukashenko menang untuk keenam kalinya. Sejak berkuasa dari tahun 1994, ia mengendalikan media massa, memenjarakan lawan politik dan memarginalkan suara-suara perlawanan kepadanya.

LastHero, beserta banyak pengunjuk rasa lain dihadang oleh keamanan dan pasukan tentara saat unjuk rasa seraya mereka mencegah massa menutup jalan dan memasuki pusat pemerintahan. Pada hari pemilu, koneksi internet di Minsk diputus sehingga Belarusia mengalami ketiadaan internet selama tiga hari penuh.

Untuk LastHero yang merupakan atlet esports, hal ini tentu merugikan karena ia jadi tak bisa bermain dengan optimal dalam turnamen. Ia pun turun ke jalan dan menyuarakan ketidakadilan pada pemerintah. Menurut salah satu pemain B8 lain, Dmitriy “Fishman” Polishchuk, LastHero ditahan di Žodzina, 50 kilometer timur laut dari Minsk.

Internet in our country is hardly working, players can't join a single server, terrible and cruel things are happening on the streets.

Obviously, we're not going to play during this hard period. There's a possibility that we won't have a good internet for some time.
Stay strong

— lollipop21k (@lollipop21k) August 10, 2020

LastHero bukan satu-satunya pemain esports yang merasakan ketidakpastian berkarir. Salah satu pemain CS:GO dari Nemiga Gaming pun terpaksa mundur dari event-event CS:GO karena jaringan internet di Belarusia tidak memungkinkan untuk digunakan.

Semoga ada jalan keluar yang terbaik dari situasi politik di Belarusia yah.