Masalah Ping Buatan, RNG Terpaksa Ulang Laga di MSI 2022!

faizalkamill
14/05/2022 11:20 WIB
Masalah Ping Buatan, RNG Terpaksa Ulang Laga di MSI 2022!
RNG GALA/LoL Esports

Setelah beberapa komplain disampaikan oleh para pemain dan tim mengenai ping di LoL Mid-Season Invitational 2022, Riot Games akhirnya memutuskan untuk mengulang 3 laga dari Royal Never Give Up. Sebelumnya laga RNG dimainkan di ping buatan Riot yang telah dimodifikasi untuk menyamakan ping di Korea dan China, hal ini terjadi karena RNG tidak bisa datang ke Korea.

Sebelum turnamen dimulai, Riot memutuskan bahwa RNG tidak perlu datang ke Korea karena meningkatnya kasus COVID-19 di China. Karena lokasi Korea dan China yang tidak terlalu jauh maka Riot memutuskan bahwa RNG masih bisa bermain secara online dari China. Namun, jika bermain berbeda lokasi maka akan terjadi perbedaan ping antara para tim yang berada di Busan Korea dan RNG di China. Panitia pun akhirnya merancang sebuah jaringan khusus yang akan membuat ping di Busan sama dengan ping di China.

MSI 2022 di Busan Esports Arena

Angka 35 ping dipilih sebagai titik tengah agar pertandingan tetap adil namun juga masih bisa dimainkan. Meski begitu, memasuki hari ketiga Riot terpaksa harus melakukan rapat teknis setelah para pemain merasakan perbedaan ping yang kentara di Busan Esports Arena.

Dikabarkan bahwa ping buatan yang dirancang oleh Riot terlalu besar yang menyebabkan permainan jadi lag. Support dari Evil Geniuses, Vulcan, mengonfirmasi bahwa ping di arena terasa tidak stabil. Beberapa pro juga membenarkan hal ini.

RNG bermain secara online dari China

Oleh karena itu, Riot akhirnya membuat beberapa perubahan untuk menurunkan ping yang ada di Arena. Akibatnya, tim Royal Never Give Up yang sebelumnya dianggap bermain dengan ping yang lebih baik daripada ping buatan panitia harus mengulang 3 pertandingan yang sudah dimainkan.

Babak grup dari MSI 2022 akan terus berlangsung sampai dengan tanggal 15 Mei mendatang. RNG yang merupakan peringkat pertama di grup B sementara pun tidak keberatan untuk mengulang 3 laga yang telah dimainkan. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?