EVOS Legends Singkirkan RRQ Sena Dari Mytel Championship

Performa impresif anak-anak muda RRQ Sena harus terhenti oleh EVOS Legends. Meski fans percaya kalau bakat tim junior RRQ mampu mengimbangi juara M1, kenyataannya Rekt cs tak mengalami problema serius kala jumpa di Mytel International Championship.

RRQ Sena sempat mencuri poin pertama. Permainan Alberttt The Next XIN membalikan keadaan yang tertekan oleh pressure ketat EVOS Legends. Menyadari kekuatan push EVOS, RRQ Sena memilih tak banyak perang dan fokus menjaga networth tetap imbang walau zona farm mereka kian menyempit.

Pemilihan Ling jadi pembeda karena kemampuannya mengincar backline EVOS macam Cyclops dan Bruno, sementara Vale dan Atlas dari x Win dan 824 mengendalikan barisan depan EVOS dengan berbagai skill cc mereka.

Untuk game kedua, EVOS masih menerapkan strategi yang sama. Fokus dengan push objektif turret, hanya saja kali ini Wann menggunakan Yi Sun-shin yang sedang meta-metanya. Hero ini punya winrate cukup tinggi di Mytel International Championship dan jadi salah satu andalan tim Indonesia.

EVOS bermain rapih dalam menjaga lane juga inisiasi berkat kehadiran Khufra dan Esmeralda di tim. Sementara RRQ Sena cenderung pasif dan tak berkembang menghadapi kekuatan push dari EVOS Legends.

Pertemuan RRQ Sena dan EVOS Legends harus berlanjut di game tiga. Kali ini, Wann mengeluarkan serigala murka Roger sebagai hyper carry. RRQ Sena melawannya dengan Lancelot yang punya burst damage agar mudah membunuh core pilihan EVOS.

Sayangnya, EVOS menangkal ekspektasi RRQ Sena dengan last pick Angela. Bersinergi baik dengan Roger, pasukan RRQ tak sanggup menaklukan Wann dan Rogernya yang membukukan 10 kill tanpa death sekalipun.

RRQ Sena harus menerima kenyataan tersingkir dari turnamen, sementara EVOS Legends ditantang tim MPL Indonesia, yakni Geek Fam yang bakal berlaga pukul 14:30 nanti (30/7). Mampukah EVOS menjuarai Mytel International Championship?