[Analisa Tim MPL S8] EVOS Legends Harap Motivasi Veteran Legenda

Juara bertahan MPL S7, EVOS Legends akan mencoba mempertahankan gelar mereka di MPL Season 8. EVOS tak banyak mengalami perubahan roster selain kehilangan Luminaire. Sebagai gantinya, Wann, sosok veteran legenda yang rehat musim lalu telah kembali dan diplot sebagai pengganti sang MVP di grand final MPL Season 7.

Kekuatan EVOS tak pincang ditinggal Luminaire. Terbukti di ajang NMA Season 3, mereka berhasil keluar jadi juara usai menundukan Alter Ego 3-0. EVOS rasanya sudah padu dengan susunan pemain inti berisi Antimage, Clover, Ferxiic, Wann dan Rekt. Meski ada para pengganti potensial seperti LJ, Vaanstrong, Rhapsody dan Panser yang bisa saja efektif dalam gameplay dan situasi tertentu.

KOMBINASI PEMAIN VETERAN, MATANG & MUDA

Luminaire tentu punya dampak besar dalam permainan EVOS Legends musim lalu. Kemampuan mikro dan makronya berperan besar menentukan ritme dari sang Harimau. Duetnya bersama Rekt juga memudahkan debutan Ferxiic tampil all-out di ajang MPL perdananya.

Namun, Wann terlihat mampu mengambil alih peran tersebut. Wann dan Rekt punya kerjasama tak kalah kompak seperti saat mereka membahu jadi core EVOS di MPL Season 4 dan M1. Hubungan Wann dan Ferxiic juga terlihat dekat, keduanya bisa saling bertukar pikiran, pengalaman dan pengetahuan secara role jungler atau hyper carry tak asing bagi Wann dan Ferxiic. Plus, gaya main keduanya terbilang mirip, yakni agresif dan mengandalkan mekanik tinggi.

Wann memang kehilangan motivasi di musim lalu. Tapi sudah terlihat semangatnya membara lagi. Keinginannya untuk jadi yang terbaik belum pudar. Dengan transisi memegang role penyokong, ia bisa memberi dampak lebih plus tantangan tersendiri dalam perjuangan EVOS mempertahankan gelar MPL.

Lini kekuatan EVOS tak cuma terletak di trio jungler, support dan roamer, sisi sidelane mereka juga disegani. Antimage terus menunjukan reputasinya sebagai offlaner papan atas sementara Clover menyatukan tim dengan bermain disiplin dan konsisten. Ia kerap jadi "rem" pengingat tim saat momentum menggerakan EVOS terlalu barbar.

Melengkapi daya gedor EVOS dibalik layar adalah Zeys. Pelatih berpengalaman yang punya banyak ide kreatif dan inovatif. Zeys pun tampak berbeda dari musim-musim lalu. Ia tampak lebih tegas kepada tim, tak ragu menyampaikan pendapatnya kepada pemain secara empat mata demi kebaikan mereka dan tim. Tampak sekali Zeys ingin meredam ego para pemain bintang di EVOS agar punya visi dan misi selaras dengan keinginannya.

Kombinasi skuad EVOS bisa dibilang paling mumpuni diantara semua peserta MPL. Apalagi, dari mereka sudah membuktikan diri sebagai juara di musim lalu

BERPELUANG BESAR BACK TO BACK CHAMPION

Sejauh ini, baru RRQ Hoshi yang berhasil back to back champion MPL. EVOS dalam misi yang sama andai mereka berhasil memenangkan MPL Season 8. Skuad kali ini punya semua atribut untuk mewujudkan hal itu.

EVOS masih membawa standar performa mereka dari musim lalu dan mungkin meningkat seiring kompetisi MPL Season 8 makin panas. Pertemuan EVOS dan RRQ di El Classico diyakini bakal lebih sengit karena kedua tim telah memantapkan amunisi mereka dengan menyiapkan tim inti yang sangar.

Duel Ferxiic, Wann, Rekt, Clover, Antimage melawan Alberttt, XINNN, Clay, R7 dan VYN adalah pertempuran impian para pecinta Mobile Legends khususnya penikmat MPL.

Mampukah EVOS Legends menunjukan taringnya kembali di MPL Season 8? Saksikan MPL Indonesia Season 8 pada tanggal 13 Agustus nanti di YouTube, Nimo