Kesan RBL Swaylow Main di MPL S9 & Alasan Idolakan Clover

Rebellion Zion memasuki MPL Season 9 dengan banyak wajah baru. Selain mempertahankan pilar penting di musim lalu seperti Jisaaa, Val dan Birul, mereka juga mempromosikan Swaylow, Fearless dan Dyrennn ke tim utama.

Pekan pertama Rebellion memang kurang baik, namun di minggu kedua RBL langsung cetak hasil manis. Tak diunggulkan saat sua Alter Ego, di luar dugaan RBL malah menang 2-0. Salah satu pemain RBL yakni Swaylow hadir di ruang media untuk berbagi cerita tentang pertandingan dan kesan bermain di MPL serta pemain midlaner idolanya. Swaylow mengaku sangat menyukai pemain EVOS Legends, Clover karena ciri khas gameplay-nya yang suka "outplayed" lawan.

" Dari MDL naik ke MPL itu aku rasa kebanting banget dari segi gameplay. Jadi, kaya kita kaget dan mainnya nge-blank ngga tahu mau ngapain. Selama liburan akhirnya kita latihan, bonding bareng dan kini kita ngerasa sekarang semua tim sama kekuatannya" ucap Swaylow.

Ia melanjutkan dengan pemain midlane idolanya, Clover dari EVOS Legends. Saat Clover masih menjadi midlaner, Swaylow melihat panutannya tersebut sering melakukan "outplayed". Outplayed sendiri adalah istilah ketika pemain melakukan hal yang luar biasa, memutarbalikan keadaan sulit jadi menguntungkan.

" Kalau dari midlane sih, si Clover. Clover karena dia mainnya ke arah game-game outplayed. Jadi di saat kamu meng-outplayed musuh di situ kamu bisa disebut the next level play. Di situ jadi motivasi aku untuk bisa next level play" terang Swaylow.

Clover sendiri pernah menjadi midlane dan core saat masih di Aura Fire. Kemudian ia bertransisi ke goldlane saat membela EVOS Legends. Clover kerap melakukan solo kill atau next level play menurut istilah Swaylow ketika one on one di goldlane maupun saat teamfight.

Wah ternyata butuh kerja keras dan motivasi besar untuk bisa tampil maksimal di MPL. Rebellion sudah terlihat berkembang dari musim lalu. Mampukah RBL masuk playoffs musim ini dengan kehadiran Swaylow?