Dewa United Optimis Tidak jadi Badut di MPL S12

Dewa United optimis bahwa tim tersebut tidak akan membuat malu para penggemar mereka, karena tidak bisa menunjukkan performa terbaiknya pada ajang Turnamen Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) Indonesia Season 12.

Hal tersebut diungkapkan salah satu pemain Dewa United Reynaldo "Reyy" Ferdiand Chai, ia mengaku senang dapat bermain di MPL bersama Dewa united. Tapi menurut Reyy ia tidak boleh larut dalam kesenangan karena ia dan tim harus membuktikan kebolehan mereka pada ajang tersebut.

"Senang banget bisa main di MPL sama Dewa United tapi gak boleh senang dulu, kita harus buktikan kita tidak boleh jadi badut," ungkapnya kepada esports.id.

Reyy menilai semua pemain Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) ingin bermain pada ajang turnamen bergengsi tersebut, "semua orang kalau ditanya pengen maenya di MPL," ucapnya.

Pada week pertama dan hari pertama turnamen Reyy mengaku tidak ada kendala signifikan yang ia rasakan. Reyy mengaku kepercayaan diri tersebut didapat karena ia dapat menikmati permainan.

"Tidak ada kendala main seperti biasa aja, tidak gelisah juga menikmati permainan aja," paparnya.

Selain itu Reyy menilai bahwa memang jam terbang diperlukan pada hal ketenangan. Namun menurutnya selain itu ketenangan juga didapat saat tim sudah membangun kekompakan dan saling percaya antar sesama pemain.

"Pengalaman memang ngaruh, tapi karena mereka percaya gua, gua juga begitu," tuturnya.

Tambah Reyy, ia mengaku ingin melawan Onic Kairi pada ajang MPL S12 tersebut, "Kairi idola si ingin lawa dia," tutupnya.

Untuk diketahui, Dewa United sukses meraih kemenangan di laga debut mereka di MPL Season 12. Jadi match pembuka melawan Aura Fire yang tampak kembali ke performa membara di kompetisi pra-MPL, tim yang dipimpin Om Gadun berhasil unggul dengan skor 2-1.

Laga berlangsung sengit hingga game ketiga, ditutup dengan comeback mengagumkan Dewa United di match akhir. Draft late game dengan Karrie, Hayabusa dan Valentina dari Dewa mampu menahan serangan Aura Fire yang memanfaatkan kombo haram Angela dan Fredrinn.