AP Bren sukses pupus asa Blacklist International di final lower bracket M5 usai bantai sang jawara M3 3-0 tanpa balas. AP Bren sendiri lengser ke lower bracket pasca digulung ONIC pada laga upper bracket sebelumnya.
Di final, AP Bren tentu tak ingin buat malu pendukung tuan rumah yang padati Rizal Memorial Coliseum, lokasi final M5 berlangsung. Namun, ONIC sudah menunjukan sulitnya merubuhkan pertahanan mereka walau lawan bermain full agresi.
Bicara final, tahap ini tak bisa disamakan dengan fase lainnya. Banyak tim tiba-tiba gila bahkan loyo saat ada di partai puncak. Coach Duckey, juru taktik AP Bren tak asing dengan pertarungan di babak final. Ia pernah menjadi juara M2 tapi juga merasakan pahitnya jadi pihak yang kalah.
Menurutnya pengalaman tersebut modal berharga melawan ONIC mengingat sang Landak Kuning sedang "lupa" rasanya kalah.
"Aku sudah berada di dua sisi yang berbeda untuk hal ini. Aku pernah menang dan pernah kalah. Aku rasa jawaban teraman yang bisa ku berikan adalah aku tahu rasanya kalah. Aku rasa itu bisa jadi keuntungan karena ONIC lagi menang terus dan mereka ngga tahu rasanya ditampar kekalahan. Jadi untuk ONIC bersiaplah, kami akan balas kalian," ucap Duckey di sesi media interview kepada Esports.ID.
Final MLBB M5 World Championship berlangsung Minggu, 17 Desember pukul 15:00 WIB. Apakah ONIC akan bawa pulang piala M5 kembali ke tanah air? Atau AP Bren perpanjang dominasi PH atas Indonesia?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|