Agensi Gaming Filipina Canangkan Program Kuliah Sarjana Esports

Billy Rifki
20/02/2020 15:00 WIB
Agensi Gaming Filipina Canangkan Program Kuliah Sarjana Esports
Jika terealisasikan, kamu bisa mendapatkan gelar sarjana dari jurusan esports nih! sumber ; technology.inquirer

Satu langkah konkrit dari insan esports Filipina mengenalkan esports lebih jauh ke masyarakat. Sebuah kelompok agensi game bernama Tier One Entertainment sedang merampungkan konsep kurikulum esports bersama institusi pendidikan Universitas Filipina.

Dalam instagramnya, 19 Februari kemarin, Sang CEO, Tryke Gutierrez mengaku sudah lama mengerjakan kurikulum ini yang nantinya akan menghasilkan sarjana Ilmu Pengetahuan Esports dalam waktu kuliah empat tahun.

Ia memperkirakan, proses penggodokan draft selesai dalam beberapa minggu ke depan. Terinspirasi dari geliat esports beberapa tahun terakhir, khususnya yang terjadi dibelahan dunia lain telah membuka kursus pelatihan dan pendidikan di bidang esports. Ia dan agensinya pun tergerak untuk jadi yang pertama di Asia Tenggara.

Gutierrez menuturkan belum bisa membuka semua kelengkapan draft tersebut, namun ada dua jurusan yang bisa mahasiswa tempuh yakni ilmu game design dan manajemen esports. Ia pun berharap banyak anak muda tertarik untuk menunjukan kepada publik yang masih memandang miring terhadap esports kalau aktivitas ini bukan buang-buang waktu.

Tapi, para mahasiswa diingatkan serius dan jangan berekspektasi seolah jurusan ini bakal dibumbui dengan kegiatan main game saja. "Aku mengingatkan kalian lebih dulu kalau jurusan ini tidak akan gampang, ini tidak cuma tentang bersenang-senang dan main game. Aku telah berkecimpung dalam industri ini sangat lama dan memahami kalau butuh lebih dari sekedar hasrat semata untuk menggapai apa yang kamu inginkan di bidang ini. Kamu perlu kerja keras, pengorbanan, kemampuan mumpuni, profesionalisme dan banyak lagi." tulisnya dalam laman Facebook.

Konsep kurikulum esports ini akan diserahkan ke Komisi Perguruan Tinggi Filipina di bulan Maret.

Di Indonesia sendiri, belum banyak kampus yang membuka pendidikan tentang esports. Namun, ada beberapa sekolah menengah atas yang telah melihat kompetisi game sebagai media pembelajaran baru bagi anak didiknya.

Pembahasan esports untuk dijadikan sebuah kurikulum masih sebuang angan dan langkah pemerintah baru membuat regulasi hukum tentang industri esports yang digabungkan dengan undang-undang keolahragaan.

Lebih bangga punya gelar sarjana esports atau punya rank tinggi, Sobat Esports?