X10 CRIT Kena Sanksi di VCT Thailand Challengers - Stage 1

Pelanggaran akibat 'komunikasi tidak sah' di Valorant Champions Tour nampaknya sedang marak terjadi belakangan ini. Setelah banyak tim yang terjerat hukuman akibat masalah serupa, baru-baru ini X10 CRIT juga harus didiskualifikasi di VCT Thailand Challengers - Tahap 1 akibat kesalahan yang mereka lakukan saat melawan XERXIA diperempat final acara.

Sebagaimana informasi yang diungkapkan oleh penyelenggara turnamen yaitu ESL Thailand, X10 CRIT telah melanggar aturan 7.2.11 yang terbukti melakukan komunikasi tanpa izin melalui analisis resmi pihak turnamen.  

X10 CRIT, which attended VALORANT Champions, has been disqualified from the VCT Thailand Stage 1: Challengers.

X10 violated unauthorized communication rules during the match against XERXIA in the Quarterfinals. https://t.co/wzZaB5m0B4

— George Geddes (@GeorgeCGed) February 24, 2022

“Selama pertandingan, komunikasi oleh seorang pemain harus dibatasi dengan pemain lain dalam tim,” pernyataan tersebut nampaknya berpotensi akibat pemain yang melakukan komunikasi dengan pelatih selama pertandingan berlangsung. 

X10 CRIT merupakan salah satu tim yang ikut dalam pagelaran Valorant Champions Tour saat ini. Ketika mereka harus berhadapan dengan XERXIA dan mengalahkannya di Split 19:17, dua map berikutnya tidak dimainkan lantaran adanya laporan pelanggaran yang diterima oleh pihak resmi.

Namun, kita tahu bahwa tim ini bukanlah yang pertama terkena sanksi akibat melanggar aturan ini. Berawal dari T1 yang harus menerima hukuman tersingkir dari VCT Open Qualifier One pada Januari ketika melawan TSM, hingga dilanjutkan oleh G2 Esports. 

Dengan adanya keputusan ini, XERXIA lolos ke semifinal VCT Thailand Challengers - Stage 1 dan selanjutnya akan melawan tim Full Sense dan Sharper Esport. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?