Setelah berhasil menawarkan pertandingan-pertandingan Valorant papan atas selama dua pekan penuh, VCT Masters Reykjavik akhirnya telah selesai dilaksanakan setelah menemukan tim juaranya. OpTic Gaming dari Amerika berhasil mengangkat trofi kejuaraan setelah berhasil menang atas tim asal Brazil, LOUD, dengan skor meyakinkan 3-0. Dalam laga grand final tersebut, OpTic berhasil membalaskan dendam serta membungkam para haters yang sebelumnya meragukan mereka.
Dalam laga best of five kemarin, OpTic memulai series dengan permainan all out. Lini pertahanan yang sangat kokoh membuat OpTic mampu mendominasi babak pertama di map Haven dengan skor 10-2. Sang 'El-Diablo' Yay berhasil meredam agresivitas LOUD dengan permainan Jettnya. Tidak banyak yang berubah di babak kedua dan map pertama berakhir dengan skor 13-9.
Hal yang berbeda terjadi di map kedua. LOUD yang tertinggal 1 poin mencoba tampil lebih agresif di map pilihan OpTic. Meski begitu, lini pertahanan yang dipegang oleh Yay dan Marved seringkali menggagalkan usaha inisiasi dari Sacy dan kawan-kawan, membuat skor akhir di babak pertama menjadi 8-4 bagi keunggulan OpTic. Meskipun pada babak kedua LOUD sempat menyamakan skor di angka 8-8 lalu 11-11, LOUD harus tumbang di map kedua setelah kalah di babak overtime.
Map ketiga yang menjadi map paling krusial dimainkan di Breeze. OpTic yang sudah percaya diri untuk mengangkat trofi kejuaraan bermain tanpa beban sebagai sisi bertahan, mengahiri skor di babak pertama dengan agregat 8-4. Menyadari nasibnya berada di ujung tanduk, skuad LOUD kemudian meningkatkan permainan mereka untuk memperpanjang series ke map 4. Namun, harapan LOUD tersebut harus pupus ketika mereka kembali kalah di babak overtime.
North America is back on top! ?@OpTic | #VALORANTMasters pic.twitter.com/1cVFP5iA9x
— VALORANT Champions Tour (@ValorantEsports) April 24, 2022
Dengan kemenangan ini maka OpTic Gaming berhasil sekali lagi membawa pulang trofi Masters ke tanah Amerika, setelah terakhir kali diangkat oleh Sentinels pada Masters 2021. OpTic juga berhak mendapatkan hadiah uang tunai juara pertama sebesar 200 ribu USD atau sekitar 2,9 miliar Rupiah. Meski sebelumnya OpTic sempat diejek karena kalah oleh tim asal Thailand, XERXIA, OpTic pada akhirnya berhasil bangkit dan membuktikan bahwa mereka adalah yang terbaik. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|