FPX ANGE1 Ungkap Faktor Kemenangan Atas Leviatán!

FPX telah berhasil melanjutkan perjalanan mereka di Champions 2022 seusai memulangkan Leviatán 2-0 dari lower bracket playoff kemarin.

Sang raja LATAM tampak mengalami penurunan performa yang drastis ketika berhadapan dengan sang juara Copenhagen di kedua peta, Icebox & Ascent, meskipun sudah berhasil memberikan perlawanan balik.

Kemenangan FPX tersebut juga tampaknya membuktikkan secara tersirat bahwa mereka layak menjadi penguasa lower bracket seperti di Masters Copenhagen.

Walaupun sempat mengalami kekalahan yang cukup menyakitkan ketika berhadapan dengan XSET & DRX, namun mereka dapat kembali bertahan dan mendapatkan kesempatan berikutnya di Champions.

Ketika ditanya mengenai faktor kemenangannya melawan sang raja LATAM yang terlihat prima sejak group stage, IGL ANGE1 mengungkap bahwa dominasinya tersebut terjadi lantaran mereka telah mengubah team comps agar tidak dapat dibaca oleh lawan.

2-0 against @LeviatanGG

Predicted them to go far, legit a really solid team with interesting strats

Ggs, hope we meet again next event!#VALORANTChampions

— FPX d00mbr0s (@d00mbr0s) September 11, 2022

“Kami telah mengubah komposisi (comps) kami untuk membuat mereka membuang waktu di preparation.

Itulah alasan terpenting, mengganti comps” ungkap sang IGL Kyrylo “ANGE1” Karasov dalam wawancara pasca-pertandingan.

Di sisi lain, ia juga mengungkap bahwa FPX telah melalukan beberapa penyesuaian gameplan agar tidak dapat terbaca oleh Leviatán.

“Mungkin bisa jadi agent yang berbeda atau bahkan entry yang berbeda. Atau mendobrak site secara berbeda atau memainkan default yang berbeda,

Jadi, meskipun mereka mempelajari permainan kita selama satu jam, itu akan sia-sia," Ujar ANGE1.

Jika diputarbalik, match antara FPX vs. Leviatán, SUYGETSU cs telah bermain cukup apik ketika mereka mendominasi kiNgg cs dengan strat yang mengesankan dari sang IGL.

Kedepannya, FPX akan kembali melawan DRX untuk menentukan keberlangsungannya di playoff Champions 2022.