Pulangkan EDG, Team Liquid Akan Hadapi Paper Rex Demi Slot Playoff!

Perwakilan EMEA yang lolos melalui LCQ, Team Liquid, masih berkesempatan menapakan kakinya di playoff VALORANT Champions Tour 2022 seusai mereka memulangkan EDward Gaming 2-0 sangat mulus di lower bracket fase penyisihan grup A semalam.

ScreaM dan para rekan Timur Tengah nya akan menghadapi APAC Champions, Paper Rex, demi merebut slot playoff sekaligus mempertahankan eksistensinya di ajang 2022 Champions Tour, Istanbul.

#LetsGoLiquid https://t.co/krtrdBqXiN

— Team Liquid Valorant (@LiquidValorant) September 4, 2022

Sebagai tim yang finis di urutan ketiga VALORANT 2021 Champions Tour, Team Liquid sempat kesulitan melawan sang raja LATAM, Leviatán, di pertandingan pembuka mereka pada 1 September kemarin.

Tak ayal, tim yang sangat bersaing dengan FNATIC di Copenhagen tersebut memang tergolong memiliki power yang luar biasa pada tahun ini dimana mereka juga tercatat menumbangkan Paper Rex 2-0 dan mengamankan slot playoff Champions pertama.

Tidak putus asa, Liquid masih bersemangat mendapatkan slot playoff Champions 2022 ketika berhadapan dengan EDward Gaming (EDG) di lower bracket.

ScreaM cs terlihat sangat solid dan kompak untuk dapat menyingkirkan para pemain Tiongkok tersebut dari bracket Champions tanpa kecolongan satu peta pun. 

EDward Gaming di sisi lain tidak begitu buruk ketika berbentrokan dengan Team Liquid yang berhasil memberikan perlawanan keras di Breeze. Tim yang menyaingi Paper Rex tersebut berhasil menyeimbangkan perlawanan Liquid hingga memasuki overtime meskipun akhirnya tumbang di skor 14:12. 

WE'RE GOING TO OVERTIME ?

WATCH #VALORANTChampions LIVE: https://t.co/io2c23bRnD pic.twitter.com/XLdh0d3smm

— VALORANT Champions Tour ?? (@ValorantEsports) September 4, 2022

Sementara Team Liquid lolos ke bracket lower final, Paper Rex tampaknya akan memiliki sebuah ancaman dimana mereka akan kembali menghadapi tim EMEA lainnya selain daripada FNATIC & FPX. 

Kilas balik, Paper Rex telah mengungkap bahwasanya mereka kurang memiliki flow yang baik ketika mereka di kalahkan oleh Leviatán yang mempunyai strat dan kedisiplinan tinggi layaknya FPX yang merupakan lawan berat mereka di grand final Masters Copenhagen.

Tentunya, Team Liquid memiliki skill yang seimbang seperti rekan EMEA-nya dimana PRX perlu untuk menangani hal tersebut jika tidak ingin pulang lebih awal di Champions 2022.