Buntut Drama, RRQ Fl1pzjder Terima Surat Peringatan dari Riot

Setelah tragedi komentar rasis yang dilakukan oleh mantan pemain NORTHEPTION, TenTen, kepada RRQ Fl1pzjder yang terjadi pada awal Juli lalu, Riot Games memberikan pengumuman resmi mereka terhadap hal ini setelah investigasi yang dilakukan sekaligus untuk mengakhiri seluruh drama yang ada.

Dalam pengumumannya, Riot menghukum TenTen dengan larangan bermain selama 4 pertandingan untuk pertandingan resmi VCT sedangkan Fl1pzjder menerima sebuah surat peringatan.

Riot Games

Drama terjadi ketika TenTen dan Fl1pzjder bermain dalam sebuah pertandingan ranked. Suasana memanas karena permainan, kedua pemain tersebut mendebat satu sama lain karena satu dan lain hal. Sayangnya, pemain asal Korea Selatan yang bermain di Jepang tersebut menyatakan komentar rasis kepada Fl1pzjder secara blak-blakan.

Salah satu komentar yang membuat publik geram adalah ucapan TenTen yang mengatakan “Fucking India” kepada Fl1pzjder setelah keduanya berdebat tentang skor KDA pada laga tersebut. Selain salah sasaran karena Fl1pzjder bukan berasal dari India, komentar tersebut sangatlah rasis dan diskriminatif karena TenTen secara tidak langsung menggeneralisasi bahwa orang Asia yang berkulit gelap seluruhnya berasal dari India dan orang India memiliki konotasi yang negatif.

Selain itu, ia juga menggunakan kata-kata umpatan bersama komentar rasisnya tersebut di sepanjang permainan. Dalam potongan klip yang beredar, Fl1pzjder juga meminta TenTen untuk tidak memberikan komentar rasis.

Menanggapi hal ini, pada 5 Juli 2023 NORTHEPTION mengumumkan bahwa TenTen telah dikeluarkan dari tim secara efektif. Riot sendiri mengatakan akan melakukan investigasi mandiri setelah masalah ini menjadi ramai di kalangan publik.

A report for our Player pic.twitter.com/EH8dfjuH5A

— NORTHEPTION (@NORTHEPTION) July 5, 2023

Salah satu alasan mengapa Riot memberi surat peringatan kepada Fl1pzjder adalah karena beberapa komentarnya yang dirasa juga menyinggung TenTen. Komentar-komentar seperti “Ngomong aja ke anime kamu” & “kamu ngomong aja ke Gojo Satoro” karena sang pemain bermain di Jepang dan juga menggunakan foto profil anime di salah satu media sosialnya. Walau begitu, Fl1pzjder tidak membalas komentar rasis TenTen dengan komentar rasis juga.

Dalam pengumuman oleh Riot, disampaikan bahwa keputusan tersebut diambil mengacu pada kebijakan berperilaku sopan dari kebijakan Riot. Dalam surat peringatannya, Fl1pzjder diperingatkan untuk tidak melakukan perilaku atau perbuatan kurang baik lagi karena jika tidak dia akan menerima hukuman langsung oleh Riot.

Riot juga menuliskan bahwa mereka sangat menjunjung tinggi sportifitas di dalam permainan dan selalu berusaha untuk menciptakan lingkungan bermain yang aman dan positif bagi para pemainnya.

Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?