Bleed Esports Juarai VCT Ascension Pacific 2023!

Tim Valorant asal Singapura, Bleed Esports, berhasil menjadi pemenang turnamen VCT Ascension Pacific 2023. Bleed berhasil mengangkat trofi juara setelah mengalahkan jawara dari jepang, SCARZ, di babak grand final dengan skor 3-0.

Dengan kemenangan ini, Bleed resmi masuk ke dalam liga franchise, VCT Pacific League, selama 2 musim ke depan. Indonesia sendiri yang diwakili oleh BOOM Esports hanya berhasil meraih posisi 4 besar di turnamen kali ini.

This is your moment, @ggBleed 🏆 #VCTAscensionPacific

📺 https://t.co/h4MPtwXkRl pic.twitter.com/YU0wh7ricN

— VCT Pacific @ Ascension (@vctpacific) July 9, 2023

Nutchaphon “sScary” Matarat, mantan pemain X10 Esports dan XERXIA, berhasil menjadi MVP dalam laga best of five pada malam kemarin. Dengan kemenangan ini nantinya Bleed akan menjadi tim kedua dari Singapura yang bermain di VCT Pacific League setelah Paper Rex.

Kemenangan Bleed kali ini tidaklah instan. Setelah bergelut di kompetisi regional, mereka harus menghadapi tim-tim VALORANT terbaik se-Asia Pasifik sebelum akhirnya bisa mengangkat trofi. Di kancah regional, Bleed berhasil mendominasi kompetisi di VCL Malaysia & Singapura dengan memenangkan Split 1 dan 2 secara berturut-turut.

Ujian tersulit bagi Bleed adalah ketika mereka harus menghadapi wakil Indonesia, BOOM Esports, di partai semi final. Berjalan cukup sengit, Bleed berhasil menang dengan skor 2-1 lewat pertandingan yang sangat kompetitif.

VCT Ascension Pacific yang dilaksanakan di Bangkok Thailand ini merupakan turnamen promosi bagi tim VALORANT Asia Pasifik non-franchise untuk diundang ke liga utama, VCT Pacific League.

Dari 10 tim yang bergabung, Bleed Esports berhasil keluar menjadi sang juara dan berhak mendapatkan kursi di liga VALORANT terbesar se-Asia selama 2 musim mendatang yakni musim 2024 dan 2025. Selain itu, sebagai juara pertama Bleed juga dihadiahi uang tunai sebesar 20 ribu USD atau sekitar 300 juta Rupiah.