Kenalan dengan Tiga Maskot IESF Bali 14th WEC: Mana, Waci, dan Kayi!

Hampir setiap event akbar kelas internasional biasanya mempunyai maskot yang menjadi simbol berisi nilai-nilai baik dari acara yang diselenggarakan.

Di bulan Desember nanti juga akan bergulir satu event besar di Indonesia, IESF Bali 14th World Esports Championship. Tentunya, Kalian sudah melihat tiga maskot lucu dari event esports outdoor terbesar yang satu ini?

Nah, kali ini kita ingin mengajak Sobat Esports untuk kenalan lebih lanjut dengan maskot IESF Bali 14th WEC: Mana, Waci, dan Kayi! Yuk disimak, guys!

1. Mana, Si Jalak Bali

Maskot pertama yang akan kita bahas adalah Mana, Si Jalak Bali berwarna Biru. Nama Mana sendiri diambil dari kata Manacika dalam Tri Kaya Parisudha (tiga perbuatan yang disucikan) dari kebudayaan Bali yang berarti Pikiran Baik.

Jalak Bali merupakan salah satu satwa khas dari Bali di mana burung ini merupakan salah satu hewan liar di Bali. Uniknya, Jalak Bali merupakan salah satu hewan dengan berkomunikasi dengan pasangannya.

Sesuai dengan asal namanya, Mana sendiri melambangkan strategi dan ketangkasan dalam dunia esports. Mana juga merepresentasikan mobile gaming di dalam IESF Bali 14th World Esports Championship.

2. Waci, Si Jelarang Hitam

Maskot selanjutnya dari IESF Bali 14th World Esports Championship adalah Waci, Si Jelarang Hitam. Waci sendiri diambil dari kata Wacika yang berarti berkata yang benar.

Waci adalah seekor Jelarang Hitam. Satwa yang satu ini merupakan hewan endemik dari Bali. Jelarang Hitam adalah binatang yang mampu hidup soliter atau menyendiri.

Sang Jelarang Hitam melambangkan perbuatan anti toxic yang sangat penting dalam kompetisi esports. Waci merepresentasikan console gaming di dalam event outdoor terbesar satu ini.

3. Kayi, Si Penyu Hijau

Maskot terakhir adalah Kayi, Si Penyu Hijau. Kayi diambil dari kata Kayika, yang bersumber dari Tri Kaya Parisudha. Kayika mempunyai arti Berbuat yang benar. 

Kayi adalah seekor penyu hijau dan merupakan satwa endemik ketiga kita yang berasal dari Bali. Penyu Hijau merupakan salah satu jenis penyu terbesar di dunia dan saat ini termasuk hewan yang terancam punah.

Kayi melambangkan sportivitas dari para atlet yang bertanding nanti di IESF Bali 14h World Esports Championship. Kayi juga merepresentasikan pemain PC di event esports yang satu ini.

Nah itu dia tiga maskot IESF Bali 14th WEC yaitu Mana, Waci, dan Kayi. Lucu ya, guys! 

Jangan lupa untuk registrasi di aplikasi Garudaku dan datang ke acara esports outdoor terbesar yak di IESF Bali 14th WEC.