Indonesian Esports Awards & Keseruan Lain di Rekap Esports Pekan Ini!

Memasuki pertengahan bulan Oktober 2020 mulai banyak turnamen-turnamen besar yang masuk ke fase final. Pekan lalu, Free Fire Indonesia Master 2020 Fall dan Mobile Legends Development League baru saja menyelesaikan pertandingan finalnya. Sementara di luar negeri, liga Overwatch League 2020 juga telah menemukan juaranya yakni San Francisco Shock. Di akhir pekan ini, Mobile Legends Pro League S6 akan melangsungkan babak playoffnya. 

Selain berita tentang keseruan turnamen, ada juga kabar tentang SEA Games 2021 yang akan mempertandingkan cabang esports. Tak lupa ajang penghargaan esports pertama di Indonesia dan berita menarik lainnya. Yuk kita simak bersama selengkapnya: 

Mulai dari keberhasilan tim EVOS Esports merebut juara di FFIM 2020 Fall. Tim macan putih yang punya reputasi juara dunia ini berhasil mengungguli rival-rivalnya seperti RRQ Hades, ONIC Olympus, Red Bull Rebellion sampai First Raiders Bravo. Berbekal poin kill yang konsisten di tiap rondenya, EVOS Esports keluar sebagai jawara, membawa pulang 350 Juta Rupiah dan mewakili Indonesia di ajang Free Fire Continental Series 2020.

Berlanjut, partai final Mobile Legends Development League (MDL) Season 2 yang berlangsung akhir pekan lalu mempertemukan RRQ Sena dengan Siren Esports. Pertandingan yang berlangsung cukup sengit ini berakhir dengan kemenangan indah oleh Siren Esports dengan skor 3-1. Siren sebagai tim kuda hitam membuktikan bahwa kekuatan dan semangat mereka tak boleh dianggap remeh. 

Performa Siren Esports di regular season memang tak terlalu cemerlang. Di awal musim, tim ini sempat mendapat tiga kekalahan beruntun. Namun, Siren juga mencetak torehan sebagai tim pertama yang berhasil mengakhiri win streak ONIC Prodigy. Keberhasilan Siren Esports keluar sebagai juara MDL Season 2 menjadi bukti bahwa performa tim underdog dapat berubah drastis ketika memasuki babak playoff.

Berlanjut ke Overwatch League musim 2020 yang berhasil dimenangkan oleh San Francisco Shock. Tim ini mencetak rekor sebagai yang pertama menang beruntung di kompetisi Overwatch League. Pada partai final, SF Shock menumbangkan Seoul Dynasty di skor 4-2. Tahun lalu, tim ini mengalahkan Vancouver Titans untuk mendapatkan gelar juara. 

Beralih ke scene CS:GO dimana 100 Thieves mengumumkan akhir dari divisi CS:GO nya. 100 Thieves mengaku harus mengambil keputusan berat ini akibat kesulitan untuk mengikuti kompetisi CS:GO di tengah pandemi COVID-19. Divisi ini pertama kali diumumkan pada akhir Oktober 2019 dengan mengakuisis pemain Renegades. Beberapa torehan terbaik mereka adalah runner up di IEM Beijing 2019 dan peringkat 7-8 di ESL Season 10 Pro League Finals.

Disisi lain, Astralis baru saja menjual salah satu pemainnya Es3tag kepada Cloud9. Es3tag yang akan bermain sebagai role entry fragger memiliki nilai kontrak sebesar 2.1 juta USD (sekitar 30 miliar Rupiah) dengan masa bakti 3 tahun. Angka tersebut sudah termasuk nilai buyout Es3tag dari Astralis dan gaji pemain. 

Selanjutnya, GTV siap menggelar sebuah ajang penghargaan yang pertama di Indonesia bagi para pelaku esports di tanah air. Event Indonesia Esports Awards merupakan sebuah apreasiasi tertinggi bagi mereka yang aktif membangun iklim yang positif di bidang esports. GTV sebagai penggagas event bergengsi ini sudah beberapa kali menjadi pelaksana berbagai event kompetisi esports, seperti Piala Presiden hingga Official Broadcaster Cabang Olah Raga Esports di SEA Games 2019.

Pada pelaksanaan event Indonesia Esports Awards ini GTV bekerja sama dengan IESPL sebuah organisasi liga esports pertama sekaligus terbesar di indonesia. IESPL berperan memberikan referensi yang valid bagi GTV untuk menentukan 11 kategori nominasi dan 1 penghargaan khusus yang akan dipertaruhkan dalam Indonesia Esports Awards ini.

Pengakuan esports diajang olahraga internasional kembali terlihat dengan masuknya cabang esports di SEA Games 2021 mendatang. Pada SEA Games Fiipina tahun lalu enam games yang dipertandingkan di cabang esports adalah Arena of Valor, Mobile Legends, DOTA 2, Tekken 7, Starcraft II, dan Hearthstone.

Pemilihan esports sebagai salah satu cabang olahraga sendiri melalui perundingan yang cukup panjang. Awalnya, esports tidak termasuk dalam daftar cabang olahraga yang dirilis panitia penyelenggara. Keputusan ini menuai protes dari negara-negara peserta lainnya. IESPA pun membuat surat rekomendasi ke NOC Indonesia untuk mengajukan keberatan. Negara-negara peserta lain pun melakukan hal serupa ditambah dukungan dari AESF akhirnya menuai hasil menggembirakan dengan masuknya esports sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan.

Terakhir, Mobile Legends Pro League tengah melangsungkan babak playoff dari hari ini, Jumat hingga Minggu untuk menentukan siapa tim MLBB terkuat di Indonesia pada season 6. Kamu bisa menyaksikan keseruannya di channel live streaming resmi MPL di YouTube, Facebook, ataupun NimoTV. Jangan lupa ikut giveaway dari Esports.ID juga tebak juara MPL S6 yah! Siapa jagoan kamu Sobat Esports?