Steven Age Antara Cinta Wild Rift & Kewajiban Mobile Legends

Billy Rifki
03/12/2020 16:12 WIB
Steven Age Antara Cinta Wild Rift & Kewajiban Mobile Legends
Esports.ID Interview

Steven 'Age" Gunawan ibarat amfibi yang bisa hidup di dua dunia. Dikenal karena latar belakangnya sebagai pro player Arena of Valor, kemudian ia tampil menjadi analis di Bigetron Alpha menangani divisi Mobile Legends. Belakangan, Age sangat aktif dalam pembuatan konten untuk MOBA terbaru, League of Legends Wild Rift.

Keahliannya memainkan berbagai jenis game MOBA menarik perhatian karena tak cuma jadi gamer casual saja, ia bisa meraup keuntungan dari kelebihannya di Mobile Legends dan Wild Rift. Tentu, bagi banyak pemain yang memulai kiprah gaming mereka di League of Legends PC atau Arena of Valor, LOL Wild Rift bakal terasa nostalgic karena banyak mekanik yang mengingatkan pemain pada game favoritnya.

Sementara Mobile Legends jadi opsi profesi yang Age geluti mengingat popularitasnya kian besar di Indonesia, bahkan harus diakui melampaui AOV dan LOL PC itu sendiri. Masih ada pemain yang gengsi untuk hijrah ke Mobile Legends, namun tidak untuk Age dan beberapa pro player MOBA lain yang harus bertransisi demi karir esports mereka. Age tak merasa kebingungan menentukan hatinya di antara Mobile Legends dan Wild Rift, pun merasa mengkhianati hati cuma karena pindah game.

"Kalau aku anggap Mobile Legends kerjaan, Wild Rift itu hobi. Jadi kaya di kala aku sudah selesai dengan kerjaanku, sudah punya free time, aku main Wild Rift. Dan aku juga YouTube atau bikin konten apapun pas ada waktu luang, karena waktu kerjaan dan waktu luang itu beda," ucapnya saat ditemui di Highgrounds Cafe.

Untuk para pemain LOL PC, Age pun memberi wejangan bagi mereka yang ingin mencoba main ke Wild Rift. Tidak perlu gengsi karena merasa downgrade, karena menurutnya malah bermain Wild Rift punya kesulitan tersendiri bahkan untuk pemain LOL PC.

"Untuk adaptasi device mungkin bakal susah untuk pemain LOL PC, tapi mereka punya knowledge lebih dari orang yang belum pernah main LOL. Jadi, agak dilema pertimbangan antara orang yang pindah dari PC ke game Mobile HP, ketimbang cuma pindah MOBA. Kalau yang dari HP ke HP tinggal adaptasi doang soal championnya, skillnya lah atau gameplaynya. Tapi kalau dari PC selain harus adaptasi skill meskipun mereka tahu, soalnya ada beberapa yang diubah. Terus adaptasi dari PC ke HP lagi, jadi agak ribet. Jadi ngga bisa disamakan kalau kamu pro player di PC bakal pro juga di HP," jelasnya panjang.

Age saat ini mengaku terlibat cukup dekat dengan Riot Games soal rencana mereka membesarkan Wild Rift di Indonesia dan Asia Tenggara, hanya saja belum ada informasi yang bisa ia bocorkan ke publik. Semoga scene esports Indonesia lebih ramai dengan hadirnya Wild Rift yah Sobat Esports!